Bukan Pakar SEO Ganteng

Showing posts with label Shoya Tomizawa. Show all posts
Showing posts with label Shoya Tomizawa. Show all posts

Video Kecelakaan Shoya Tomizawa



MotoGP berduka setelah salah satu rider masa depan asal Jepang Shoya Tomizawa meninggal karena kecelakaan saat melakoni seri Moto2 di San Marino. Nyawa Tomizawa tidak bisa ditolong setelah tertabrak Alex de Angelis dan Scott Redding. Rider 19 tahun itu mengalami cedera di bagian tengkorak kepala, dada dan perut

Shoya Tomizawa (富沢 祥也 Tomizawa Shōya?) (lahir di Asahi City, Chiba, Jepang, 10 Desember 1990 – meninggal di Riccione, Italia, 5 September 2010 pada umur 19 tahun) merupakan seorang pembalap motor professional asal Jepang. Ia merupakan juara balapan pertama (inagurasi) kelas Moto2 di Qatar pada bulan April 2010.

Tomizawa Shōya
Memulai karier dari All Japanese Championship, Tomizawa pindah ke kelas 250cc pada musim 2009. Ia lantas melanjutkan kariernya ke kelas baru Moto2 di tahun 2010.

Shoya Tomizawa memulai karier balap di sepeda mini tanpa motor pada tahun 1994. Ia pindah ke minibikes pada tahun 2001. Tomizawa sendiri merupakan lulusan Sousa High School di Chiba, Jepang bidang bahasa Inggris. Ia lulus pada bulan Maret 2009. Setelah lulus sekolah, ia kemudian direkrut oleh tim CIPMOTO-GP250 yang ditenagai motor Honda untuk berkompetisi di kelas 250cc selama satu musim penuh dengan hasil 32 poin dan P17 di klasemen.

Tomizawa tewas dalam balapan GP San Marino 2010 setelah ia terlibat kecelakaan fatal dengan Scott Redding dan Alex de Angelis. Tomizawa dinyatakan meninggal dunia oleh dokter di rumah sakit di Riccione Italia pada pukul 14.15 waktu setempat atau 19.15 WIB.

Berikut Video detik-detik kecelakaan maut tersebut.





Kematian Shoya Tomizawa dalam balapan Moto2 di MotoGP San Marino membuat pihak MotoGP langsung bekerja keras untuk memikirkan perlindungan tambahan untuk seorang rider.

Rider FIAT Yamaha Valentino Rossi menggambarkan kecelakaan yang menimpa Tomizawa tidak bisa dihindari. Delegasi Keselamatan MotoGP Franco Uncini menegaskan pihaknya sedang bekerja keras untuk menambah perlindungan keselamatan agar kecelakaan seperti yang menimpa Tomizawa tidak terulang.