Bukan Pakar SEO Ganteng

Showing posts with label Video Trailer. Show all posts
Showing posts with label Video Trailer. Show all posts

HARI UNTUK AMANDA

HARI UNTUK AMANDA
Saya merasa penasaran setelah melihat cuplikannya di beberapa stasiun TV. Film 'HARI UNTUK AMANDA' yang sementara tayang di beberapa bioskop di Indonesia.

Sekilas Film ini terkhusus buat kaum wanita namun ternyata juga sangat penting ditonton oleh kalangan laki-laki sebagai pelajaran. Mengapa film Hari Untuk Amanda begitu menarik? Karena disini ada kisah cinta seorang wanita yang bimbang dengan pilihan pasangan hidup, hati yang pasti terpilih dan siapakah pilihannya ?

Pernikahan menjadi dambaan dua orang insan yang sudah menjalin hubungan, seperti yang dialami oleh Amanda Sudirdja(Fanny Fabriana) dan Dody Arifin (Reza Rahadian). Menjelang 10 hari pernikahan, secara tiba-tiba muncul sosok dari masa lalu Amanda, Hari Ananda (Oka Antara).

Amanda merasa bimbang dan cemas. Permasalahannya mantan pacarnya Hari hadir kembali dalam kehidupannya ketika dia akan menikah dengan Dody. Hubungan si Amanda dengan Hari pernah dibina selama 8 tahun ini kandas di tengah jalan.

Amanda berharap Dody adalah laki-laki yang didambakan dalam hidupnya. Oleh karena itu pernikahannya dengan Dody harus menjadi moment yang sangat sempurna. Namun disaat waktu persiapan pernikahan, Amanda dan Dody malah dilanda ketegangan. Hanya gara-gara masalah kecil, mereka bisa bertengkar. Mulai dari masalah tanggal salah cetak di undangan, sampai gedung yang mereka sewa harus direnovasi mendadak. Hal ini ditambah dengan Dody yang tidak bisa selalu menemani Amanda untuk mengurus pekerjaannya, dikarenakan posisinya sebagai junior brand manager yang dinilainya jauh lebih hectic daripada Amanda, seorang Public Relation. maka Amanda lah yang berusaha keras mengatur semua itu seperti membagi undangan dan sebagainya.

Disaat Amanda membagi undangan pernikahan, Amanda hendak mengirimkan ke Hari (mantan pacarnya dulu ) dan mantan pacarnya Dody.

Moment itu lah yang dimanfaatkan oleh Hari untuk mengenang masa lalu nya dengan Amanda. Benih cinta lama kembali bersemi kembali diantara mereka berdua, tetapi Amanda merasa bingung dengan keadaan ini. Waktu 10 hari lagi akan menjadi hari yang spesial untuk Amanda. Konflik akhirnya muncul diantara Amanda dan Dody akibat hadirnya Sang mantan Hari. Selain itu, Amanda mulai kesal dengan sikap Dody yang tidak pernah memberikan kesempatan berbicara dan selalu sibuk dengan pekerjaannya, sangat berbeda jauh dengan Hari yang selalu santai menjalani hidup.

Amanda pun mulai mengalami dilema. Di satu sisi, Dody begitu sibuk luar biasa sampai tidak bisa membantu Amanda dalam mempersiapkan pernikahannya. Sementara Hari, yang punya moto 'hidup itu santai seperti di pantai, slow kayak di pulau', memiliki banyak waktu dan benar-benar santai.

Rasa nyaman bersama Hari membuat Amanda hanyut dalam kenangan. Tapi saatnya bagi Amanda untuk memutuskan dan memilih siapa satu dari dua pria yang ada dihadapannya. Mantan kekasihnya yang hidup mengikuti arus, atau tunangannya yang sibuk hingga tak ada waktu tersisa?

Akankah Amanda tetap memilih menikah dengan Dody? Ataukah pilihannya jatuh pada Hari?



'Hari Untuk Amanda' adalah cerita yang mungkin dialami banyak pria maupun wanita di luar sana. Jangan heran saat Anda menontonnya, kata 'gue banget' bisa langsung terbesit di benak Anda. Siap-siap saja untuk mengikuti alur cerita dengan tawa canda hingga haru. Karena inti film ini memang tentang suatu hubungan, pilihan dan kepastian hati.

Film ini tak hanya menghibur, tapi menonton kisah "Hari Untuk Amanda" juga membuat kita berpikir ulang, sudah benarkah sesuatu yang kita pilih?

Dengan menghadirkan pemain berbakat seperti Reza Rahadian, Fanny Fabriana, Oka Antara, Kinaryosih, Aida Nurmala, Indra Herlambang dan disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko membuat Film Hari Untuk Amanda layak di tonton ! Semoga film yang ditulis oleh Ginatri S Noer ini akan sukses seperti Ada Apa Dengan Cinta.

*Kadang apa yang kita inginkan belum tentu yang terbaik untuk kita. Bukan masalah siapa yang kita pilih, tapi mengapa kita memilihnya?*


Dirangkum dari berbagai sumber