Bukan Pakar SEO Ganteng

Showing posts with label Pra Piala Dunia 2014. Show all posts
Showing posts with label Pra Piala Dunia 2014. Show all posts

Indonesia Vs Qatar

Indonesia Vs Qatar
Indonesia Vs Qatar yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa 11 Oktober 2011, bakal jadi pertarungan hidup mati bagi Bambang Pamungkas dan kawan-kawan. Satu gol saja dilesakkan lawan tanpa balas bakal menipiskan peluang Indonesia lolos ke Piala Dunia 2014.

Meski tampil di publik sendiri, bukan jaminan timnas bisa memetik poin penuh. Apalagi Qatar bukan tim lemah. Mereka tak terkalahkan dalam dua laga terakhir, yaitu menahan Bahrain 0-0 dan memaksa raksasa Asia Iran berbagi angka 1-1.

Kondisi ini berbanding terbalik dengan timnas yang dicukur Iran 0-3 dan dipecundangi Bahrain 0-2 di kandang sendiri. Hasil ini membuat Indonesia menduduki posisi buncit di Grup E, di bawah Qatar, Bahrain, dan Iran.

Sejarah mencatat, dari enam kali pertemuan melawan Qatar, Indonesia hanya pernah menang sekali, sekali seri, dan empat kali kalah. Dalam enam pertemuan itu, Indonesia hanya bisa melesakkan 5 gol dan kebobolan 15 gol.
Rekor pertemuan Indonesia vs Qatar:
21/07/1986 Qatar vs Indonesia 1-1
02/10/1988 Indonesia vs Qatar 0-1
04/10/1988 Indonesia vs Qatar 1-4
09/04/1993 Qatar vs Indonesia 3-1
24/04/1993 Indonesia vs Qatar 1-4
18/07/2004 Qatar vs Indonesia 1-2

Beban skuad Merah Putih untuk menaklukkan tim besutan pelatih Sebastiano Lazaroni ini semakin berat tanpa kehadiran penyerang Boaz Salossa dan pemain bertahan Richardo Salampessy. Keduanya tak dipanggil Rijsbergen.

Selain itu, pemain belakang Hamka Hamzah juga masih cedera usai mengalami benturan dengan pemain Arab Saudi, 7 September lalu. Pemain lainnya, Muhammad Nasuha, juga belum pulih dari cedera otot kakinya. Kedua pilar pertahanan timnas ini belum bisa dipastikan bisa memperkuat timnas atau tidak.

Meski begitu, upaya menaklukkan Qatar bukanlah mission impossible. Irfan Bachdim yang tampil agresif di bagian depan dan keluwesan Ferdinand Sinaga di sayap kanan saat melawan Arab lalu bisa jadi alternatif untuk merobek pertahanan Qatar. Di bawah mistar, Rijsbergen juga punya I Made Wiryawan yang tampil gemilang saat laga uji coba.

Pelatih timnas Indonesia Wim Rijsbergen telah melakukan perubahan besar di tubuh skuad Indonesia, termasuk mencoba beberapa pemain baru dalam pertandingan ujicoba melawan Arab Saudi hari Jumat lalu.

Kiper berusia 30 tahun, I Made Wirawan, tampil menjadi pahlawan saat menjaga gawang Indonesia hingga tidak kebobolan. Begitu juga penampilan perdana dari Wahyu Wijiastanto, Ferdinand Sinaga dan Purwaka Yudhi yang cukup memuaskan.

Rijsbergen yakin bahwa ramuan skuad Indonesia kali ini mampu menumbangkan Qatar. Apalagi pertandingan akan berlangsung di kandang Indonesia sehingga dukungan suporter dipastikan melimpah.

Indonesia diperkirakan tampil dengan formasi 4-2-3-1 dengan Hamka Hamzah sebagai gelandang bertahan bersama Ahmad Bustomi sementara Wahyu Wijiastanto digeser ke posisi bek kanan.

Seperti Indonesia, Qatar yang bakal jadi tuan rumah Piala Dunia 2022 ini pun belum pernah lolos ke Piala Dunia. Hasil terbaik mereka peroleh ketika lolos perempat final pada Piala Asia 2000. Sehingga dari segi pengalaman bertanding di ajang Pra-Piala Dunia, Indonesia dan Qatar seri.

Bagaimana Prediksi Sahabat semuanya??



Denaihati

Pra Piala Dunia 2014 ; Indonesia Vs Turkmenistan Leg 2

Leg 2 Pra Piala Dunia 2014 ; Indonesia Vs Turkmenistan , Kamis mendatang, 28 Juli 2011, Firman Utina cs akan menjamu Turkmenistan di Stadion Gelora Bung Karno. Dengan dukungan ribuan suporter serta kualitas rumput yang lebih baik, Skuad Garuda diharapkan mampu memetik kemenangan untuk memastikan melangkah ke babak selanjutnya.

Pada pertandingan ini nantinya akan dipimpin oleh wasit kontroversial asal Australia, Benjamin Williams. Saat memimpin laga, William akan dibantu oleh Hakan Anaz dan Luke Brennan sebagai asisten wasit 1 dan 2.

Kepemimpinan Williams di lapangan hijau pernah luas dikecam setelah dengan mudahnya mengobral tiga kartu merah kepada timnas Malaysia dalam sebuah laga di ajang Asian Games 2010. Bahkan, dua kartu merah dia keluarkan di saat bersamaan di pertengahan babak pertama. Keputusan ini kontan menguntungkan lawan Malaysia, China, yang membutuhkan kemenangan di laga itu.

Malaysia yang bermain dengan delapan orang pun kalah 0-3 dari China. Hal ini membuat publik Malaysia mengecam dan menghujat Williams usai pertandingan.

Laga Timnas Indonesia sendiri pernah dipimpin Williams saat Pra-Olimpiade 2008 pada Juni 2007 lalu. Ketika itu, Skuad Merah Putih dikalahkan tuan rumah Vietnam 1-2.

Timnas Indonesia menahan imbang Turkmenistan 1-1 pada leg pertama Pra Piala Dunia 2014 di Olympic Stadium, Ashgabat, Turkmenistan, Sabtu kemarin, 23 Juli 2011.

Sebuah keuntungan bagi Tim Garuda karena laga kali ini Turkmenistan tidak akan diperkuat salah satu pemain andalan mereka, Vyacheslav Krendelyov,

Krendelyov merupakan gelandang serang yang sukses membobol gawang Ferry Rotinsulu pada leg pertama yang berakhir imbang 1-1 di Ashgabat, Sabtu, 23 Juli 2011. Asisten manajer timnas Turkmenistan, Grigoryants Konstantin, menegaskan Krendelyov harus absen karena membela klubnya.

"Dia (Krendelyov) harus membela klubnya FC Luch di Divisi Satu Liga Rusia. Dia sudah izin sejak lama dan bermain di pertandingan yang penting hari ini 25 Juli. Tapi, kami punya pemain yang bisa menggantikannya," ujar Konstantin di sela-sela latihan timnas Turkmenistan di Lapangan C Senayan, Senin, 25 Juli 2011 sore.

Masalah lain yang dihadapi Turkmenistan jelang melawan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno adalah cederanya kapten tim, Gochgulyyev Gochguly.

Laga ini menjadi penentu langkah Indonesia selanjutnya di Pra Piala Dunia Brasil. Setelah hasil imbang 1-1 pada laga tandang di Turkmenistan, Sabtu kemarin, maka langkah Indonesia untuk lolos putaran ketiga zona Asia masih cukup sulit. Jika ingin terus menjaga peluang ke Piala Dunia, Boaz Solossa dan kawan-kawannya harus menang atau minimal menahan imbang 0-0. Semoga saja.... Amin.



Denaihati