Bukan Pakar SEO Ganteng

Showing posts with label Strategi. Show all posts
Showing posts with label Strategi. Show all posts

[Offense] Zone Offense 3-out, 2-in

Zone Offense tipe ini biasa digunakan melawan tim dengan zone defense standar 2-3 atau 3-2 tanpa center dominan di tengah.
Mari kita bahas Zone Offense 3O 2 I ini secara lebih jelas menggunakan diagram dibawah ini :

1) Offense ini bisa digunakan untuk melawan zone defense 2-3 atau 3-2.

Formasi awalnya adalah 3-out, 2-in. Point guard mempunyai dua opsi pass, yaitu ke salah satu pemain yang ada di area wing, shooting guard atau small forward.
2) Ketika bola berada di wing, pemain post yang berada weak side melakukan flash cut (gerakan dari diam kemudian sprint ke suatu area) menuju area elbow di strong side.

Sedangkan pemain post yang ada di strong side bergerak sedikit keluar ke area short corner, tujuannya adalah untuk membuka pertahanan lawan.
3) Opsi 1:
Pemain di wing melakukan pass ke elbow.

Upayakan setelah menerima pass, pemain yang berada di elbow melakukan reverse pivot sehingga menghadap ke ring basket untuk memperoleh visi yang lebih luas.
4) Setiap kali bola berada di elbow, maka pemain yang berada short corner dan wing di sisi weak side masuk ke dalam menempati area low post.

Sebisa mungkin kedua pemain tersebut berada di antara ring basket dan pemain bertahan yang berada di low post.
5) Dalam situasi ini, pemain elbow mempunyai tiga opsi, yaitu:


  • Shoot.
  • Pass ke salah satu pemain yang berada di low post.
  • Outlet pass ke luar kembali ke pemain yang berada di wing.
  • 6) Jika pemain memilih opsi terakhir, maka pemain yang sebelumnya berada di low post kembali ke posisi semula.
    7) Opsi 2:
    Pemain di wing melakukan pass ke short corner.

    Seperti halnya Opsi 1, upayakan setelah menerima pass, pemain yang berada di short corner melakukan reverse pivot.
    8) Setiap kali bola berada di short corner, pemain yang berada di elbow melakukan flash cut mengarah ke ring basket.
    9) Pemain di short corner mempunyai opsi untuk melakukan pass ke pemain elbow yang telah melakukan flash cut, tentu saja jika memungkinkan, untuk diteruskan dengan gerakan power lay-up.

    Jika mempunyai pemain post yang lebih dominan daripada pemain lawan, maka hal ini bisa sangat menguntungkan.
    10) Jika pemain short corner memutuskan untuk tidak melakukan pass ke pemain elbow yang telah melakukan flash cut, maka pemain elbow tersebut terus berlari menuju area low post di sisi weak side.

    Selanjutnya, pemain wing melakukan flash cut ke area elbow di sisi strong side.
    11) Pemain short corner mempunyai dua opsi, yaitu:


  • Pass ke pemain wing yang melakukan flash cut untuk diteruskan dengan shoot atau power lay-up.
  • Outlet pass ke luar kembali ke pemain yang berada di wing.
  • 12) Jika pemain short corner memutuskan untuk melakukan outlet pass, maka pemain low post di sisi weak side bersiap melakukan screen.
    13) Pemain wing kemudian berlari menggunakan screen untuk kembali ke area wing dan bersiap menerima ball reversal.

    Ball reversal dilakukan dengan cepat dari pemain wing ke point guard.
    14) Kemudian pemain point guard meneruskan bola ke pemain yang telah memperoleh screen.
    15) Dalam kondisi ini (jika screen yang dilakukan berhasil menahan lawan) maka akan tercipta kesempatan untuk melakukan shoot.
    16) Jika pemain lawan berhasil menghindari screen dan berusaha menghalangi pemain wing untuk melakukan shoot, maka pemain low post segera melakukan post up, dan bersiap menerima pass dari pemain wing.
    17) Jika semuanya tidak mungkin dilakukan maka pemain low post segera bergerak ke short corner untuk menghindari pelanggaran three second.
    Sedangkan pemain wing men-dribble bola keluar untuk mempertahankan spacing yang baik.

    Pemain low post yang berada di sisi weak side kemudian melakukan flash cut ke area elbow di sisi strong side.
    18) Posisi ini sama dengan Gambar 3, hanya saja berada pada sisi lapangan yang berbeda. Oleh karena itu, offense ini bisa disebut juga sebagai continuity offense.

    Hal ini berarti rangkain offense ini bisa diulangi, setidaknya sekali lagi. Hanya saja perlu memperhitungkan sisa shot clock.

    Strategi ini sangat menguntungkan jika dalam suatu tim tidak mempunyai shooter jarak jauh, tetapi mempunyai pemain-pemain dengan kemampuan inside scoring yang bagus.

    Pengambilan keputusan oleh kedua pemain post sangat mempengaruhi keberhasilan strategi ini, selain itu timing pass maupun gerakan yang dilakukan juga sangat berperan penting.

    Jika dilakukan terlalu lambat, maka lawan dapat menyusun kembali defense, tetapi jika dilakukan terlalu cepat maka bisa sangat melelahkan para pemain dan hasil yang diinginkan menjadi sulit tercapai.

    [Defense] Momen Zone Defense dalam Bola Basket

    Terkait dengan pertahanan, ada 2 pilihan dasar dalam pertahanan bola basket, yaitu zone defense atau man to man defense, dan atau gabungan diantara keduanya?? nah apapun jenis defense yang dipakai, momen dalam pertandinga basket yang dinamis sangat berpengaruh. berikut akan kita bahas momen2x dalam pertandingan terutama terkait bentuk pertahanan zone defense.

    Di saat ingin menyiapkan sistem defense pada suatu tim, pelatih harus selalu mempertimbangkan tentang penggunaan satu atau lebih zone defense. Pelatih harus menemukan zone defense yang ingin diajarkan, sesuai dengan kemampuan teknik dan fisik dari para pemain.

    Meskipun sebaiknya zone defense tidak dijadikan strategi defense utama, tetapi zone defense masih dapat digunakan sebagai senjata dalam sebuah pertandingan. Kadang-kadang, dalam sebuah pertandingan, pelatih dapat menggunakan zone defense dalam situasi tertentu, misalnya saat throw in atau setelah melakukan free throw, selain itu zone defense dapat diterapkan ketika man-to-man defense yang diterapkan tidak berjalan efektif.

    Pelatih dapat menggunakan zone defense ketika:
    • Ingin mengubah ritme pertandingan.
    • Ketika perbandingan kemampuan teknik dan fisik yang terlalu mencolok antar pemain kita dan pemain lawan, sehingga sering terjadi mismatch.
    • Ketika tim kita sulit membendung serangan lawan dari low post maupun high post.
    • Ketika tim kita tidak bisa mencegah permainan pick and roll yang diterapkan oleh lawan.
    Jadi memilih momen yang tepat dalam menerapkan zone defense merupakan hal yang sangat penting. Jika dipikir bahwa zone defense yang diterapkan dapat merepotkan lawan, maka sebaiknya zone defense tersebut tidak diubah, meskipun lawan mampu mencetak angka, berikan waktu kepada pemain untuk memahami pergerakan lawan terlebih dahulu sehingga pemain kita dapat melakukan antisipasi secara tepat.
    Pramudya Ksatria Budiman Coaching , Defense Tactics , Strategi

    [Taktik] Flex Offense tipe 1

    1) Flex offense dalam bola basket merupakan salah satu pola yang bersifat continuity offense. Pola ini menggunakan back screen, down screen, dan flex cut untuk menciptakan kesempatan mencetak angka.

    Flex offense yang digambarkan di artikel ini merupakan bentuk flex offense yang paling dasar. Untuk menjalankan pola ini, para pemain harus memperhatikan jarak antar pemain dan timing saat melakukan pass. Selain itu, mereka juga harus menguasai dengan benar cara melakukan screen dengan benar.

    Gambar pertama menunjukkan set posisi flex offense dan pergerakan dimulai setelah salah satu guard melakukan pass ke guard lainnya (O1 ke O2 atau sebaliknya).

    Ketika terjadi pass antar guard, pemain yang berada di corner jauh dari bola (dalam hal ini O3) melakukan flex cut setelah menerima back screen dari pemain yang ada di short corner (O5). Timing yang tepat untuk melakukan flex cut adalah saat bola meninggalkan tangan O1.
    2) Opsi 1:
    O2 dapat melakukan pass ke O3 untuk mendapatkan kesempatan shooting dari jarak yang dekat. Jika tidak memungkinkan untuk melakukan pass, O3 segera keluar dari area three-second menuju ke short corner.
     
    3) Kemudian O1 melakukan down screen untuk O5.
     
    4) Opsi 2:
    Dengan memanfaatkan down screen, pemain O5 cut ke elbow dan bersiap menerima pass dari O2 dan diteruskan dengan jump shot. Setelah melakukan screen, O1 bergerak keluar menuju corner (setelah melakukan down screen setiap pemain yang bergerak ke corner).
     
    5) Jika pass ke O5 tidak memungkinkan, maka O5 keluar menempati posisi guard untuk menerima pass dari O2.

    Perhatikan, Gambar 5 merupakan kebalikan dari Gambar 1, hal ini menunjukkan bahwa pola ini dapat diulang-ulang dari dua sisi lapangan.

    Ingat, kesabaran adalah kunci utama menjalankan continuity offense.

    Untuk tim dengan pemain muda, strategi ini bisa digunakan dalam latihan sehari-hari untuk meningkatkan kemampuan melakukan screen dengan benar, pass, dan yang paling penting, pergerakan tanpa bola.

    [Taktik dan Strategi] Dribble Weave Bola Basket

    Weave dribble adalah kombinasi permainan basket khususnya untuk offensive melawan man to man defense.
    Weave biasa di peragakan oleh 3 pemain yang bergerak secara bersamaan dengan 2 pemain lain sebagai screen. lebih mudahnya tentang taktik weave dribble silahkan lihat diagram dibawah ini


    1) Pemain 1 mendribble bola ke arah pemain 2 dan melakukan screen untuk pemain 2, dengan cara pivot menggunakan kaki bagian dalam (kaki yang paling dekat dengan ring basket) sebagai tumpuan.

    Pemain 2 memanfaatkan screen tersebut dan menerima bola hand off dari pemain 1. Agar lebih optimal, pemain 2 harus melakukan V cut terlebih dahulu sebelum hand off (timing sangat penting).





    2)  Pemain 2 mendribble bola ke arah pemain 3 dan melakukan screen untuk pemain 3.

    Pemain 3 memanfaatkan screen dari pemain 2. Jika screen tersebut berhasil menghalangi defender, maka pemain 2 melakukan reverse pivot dengan kaki bagian dalam sebagai tumpuan dan memberikan bola dengan cara hand off ke pemain 3.







    3) Pemain 3 mempunyai kesempatan mencetak angka dengan melakukan drive ke ring basket.

    Setelah pemain 2 melakukan pivot, harus segera bergerak cepat ke arah ring basket untuk memberikan opsi passing kepada pemain 3 (mirip gerakan pick and roll) atau untuk melakukan rebound.
    4) Jika pemain 3 tidak bisa melakukan drive, maka pemain tersebut dapat mendribble bola ke arah pemain 1.
    Pemain 2 bergerak keluar ke area wing.

    Dari sini, strategi ini dapat diulang-ulang kembali. Kunci keberhasilan strategi ini adalah SPG (spacing, patience, dan good screen)

    Weave dribble sangat berguna ketika melawan man to man defense, baik half court maupun full court. namun taktik ini agak sulit dipelajari jika pemain tidak saling mengerti satu sama lain. selamat berlatih.. ^^
    Pramudya Ksatria Budiman Offensive Tactics , Strategi

    Istilah & Terminologi dalam Permainan Bola Basket

    Seperti olahraga maupun permainan lainnya, permainan bola basket memiliki istilah istilah sendiri dalam pelaksanaannya. Seseorang bisa saja mendengarkan komentar atau perkataan pelatih ketika berbicara kepada team nya, tapi tetep aja ga ngerti tu pelatih ngomong apa walo mendengarkan dengan seksama.
    Posting kali ini akan membahas terminology ataupun istilah istilah dalam permainan bola basket seperti screen, pick, high post, dan lain lain.
    Untuk memulainya lihatlah diagram setengah lapangan di bawah ini.

    Free Image Hosting at www.ImageShack.us

    • Area “paint” adalah wilayah yang berada antara baseline (garis out) dan free throw line (garis freethrow). Jika pemain menyerang berada didalam area tanpa melakukan apapun selama 3 detik, maka akan terkena 3 second violation (pelanggaran 3 detik).
    • “Free throw line” adalah garis lemparan bebas
    • “Low Post” adalah wilayah dibawah ring basket baik kiri maupun kanan
    • “High Post” adalah wilayah setengah dari lingkaran area lemparan bebas. Dimulai dari garis lemparan bebas sampai “elbow” (lihat diagram)
    • “Point” adalah wilayah depan tempat playmaker biasa memulai serangan, dan “wings” adalah area kiri kanan dari “point” biasa di isi oleh seorang shooting guard(lihat diagram)
    • “top of the key” adalah wilayah 2 point antara “high post” dan “point”
    • “short corner” adalah wilayah di sudut2x perimeter lapangan berjarak sekitar 3-4meter yang biasa menjadi tempat open jump shoot.
    • “ball side atau strong side” adalah istilah untuk setengah bagian lapangan dimana bola sedang aktif dimainkan.
    • “weak side” adalah kebalikan dari strong side
    • “back door” adalah jenis permainan atau taktik dalam bola basket ketika seorang pemain berpindah (cutting inside) dari weak side ke strong side melalui bawah ring (under ring)
    • “10 seconds line “ (garis 10 detik) adalah garis baseline sampai dengan tengah lapangan. Ketika team menyerang tidak mampu keluar dari daerahnya sendiri dalam 10 detik maka akan terjadi 10 seconds violation (pelanggaran 10 detik)

    Penomoran Pemain, Istilah Offensive dan Terminologi
    Pada jaman dahulu kala… ceilee.. kesannya tuwir banget.. istilah penomoran pemain belum lazim digunakan. Pada saat itu hanya ada istilah 2 orang guard yang menjaga daerah perimeter, seorang center yang bermain di daerah high post, dan 2 orang forward yang berada di sudut lapangan maupun daerah wings.
    Namun sekarang posisi pemain di ibaratkan sebagai nomor2x dikarenakan istilah2x diatas sudah tidak mampu menggambarkan posisi pemain dilapangan yang ketika seorang forward bisa berada under basket, seorang center di perimeter, maupun seorang guard di short corner.
    Lihat diagram dibawah ini untuk lebih jelasnya mengenai penomoran pemain dalam pola 3-2 .

    Free Image Hosting at www.ImageShack.us

    01 adalah point guard, wing kanan adalah 02, wing kiri 03, low post kanan 04 dan low post kiri 05.
    01 biasanya adalah seorang point guard, dan 02 adalah seorang shooting guard, 03 seorang small forward dengan kemampuan shooting yang baik, 04 seorang power forward yang merupakan hustle rebounder ataupun petarung uder basket, dan 05 adalah pemain center maupun pemain dengan postur kuat di team.
    Penomoran pemain bisa berbeda beda tergantung pola dasar yang di gunakan, namun intinya sama aja kaya diatas.
    • pick and Roll” adalah salah satu taktik dalam basket dimana seorang pemain melakukan screen untuk melindungi pemain lain yang memegang bola, sehingga pemain itu dapat melewati penjagaan, dan lalu dapat memberikan passing balik kepada pemain yang melakukan screen.
    • give and go adalah salah satu taktik dasar lain dalam basket, bisa juga dikatakan taktik 0ne-two, yaitu taktik ketika pemain memberikan passing cepat kepada teman 1 team, lalu berlari dan bersiap untuk menerima kembali passing dari pemain tersebut.
    • “reverse the ball” bisa juga dikatakan fast break adalah memberikan passing cepat kea rah ring basket lawan, sehingga lawan belum sanggup membuat pertahanan yang baik. Biasanya taktik ini digunakan kepada team dengan tipe pertahanan zone defense.
    • “post up” adalah posisi ketika seorang pemain menerima passing under basket setelah mampu melewati penjagaan lawan. Terdapat 2 pilihan ketika post up terjadi, bisa saja pemain tersebut melakukan under basket atau melakukan passing keluar untuk memberikan kesempatan 3 point kepada teman 1 team (inside out)

    Istilah istilah Pertahanan dalam bola basket.
    • “Man-to-man Defense” adalah pola pertahanan ketika 1 pemain menjaga 1 pemain lawan atau bisa juga bertukar posisi (switch) ketika salah satu pemain bertahan terkena screen.
    Seorang pemain dalam team yang menggunakan posisi pertahanan man to man harus mengerti arti dari “on ball” (menjaga pemain lawan yang memegang bola), “deny” (menjaga agar pemain lawan yang kita jaga tidak mendapatkan bola),
    • “trap” atau double team adalah posisi ketika 2 pemain bertahan menjaga 1 pemain menyerang lawan yang memegang bola untuk memaksa lawan memberikan passing salah, maupun out of bounds.
    • “front the low post” adalah istilah yang digunakan dalam menjaga pemain low post lawan. Terdapat 2 pilihan posisi penjagaan, yaitu berdiri antara ring basket dan pemain lawan, ataupun berdiri antara pemain low post lawan dengan passer, jadi intinya kita menjaga agar passer tidak memberikan passing kepada pemain low post.
    • “box out” adalah posisi yang harus dilakukan setiap pemain bertahan ketika pemain lawan melakukan shooting. Pemain bertahan harus menjaga agar pemain lawan tidak mendapatkan offensive rebound dengan membuat screen antara pemain lawan dengan ring basket.
    • “Zone Defense” adalah tipe pertahanan dalam permainan bola basket ketika seorang pemain bertahan tidak menjaga secara spesifik 1 pemain lawan. Tapi menjaga secara spesifik suatu area dalam pertahanan sendiri.
    • “transition” adalah istilah yang menggambarkan proses dari bertahan, rebound dan menyerang balik. Sebuah team dengan “transition Offense” yang bagus dapat mendapat banyak point dari fast break


    beberapa istilah umum lain dalam bola basket
    1. Dribble :
    Membawa bola dengan cara memantulkan ke tanah

    2. Shoting :
    Menembak ke ring dengan cara melemparkan bola. Untuk hasil yang bagus, arah bola sebaiknya membentuk kurva parabolic dan jangan lupa FOKUS.


    3. Shot Clock :
    Waktu menyerang sebelum bola menyentuh ring. untuk NBA menggunakan 24 detik, dan FIBA menggunakan shot clock 30 detik

    4. Rebound :
    Rebound adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain lain.

    5. Block Shot :
    melakukan blok terhadap tembakan lawan

    6. Steal :
    Mmencuri bola dari lawan saat dribble. Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi tidak menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen, Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson

    7. Intercept :
    Mencuri bola dari lawan dengan cara memotong passing lawan

    8. Passing :
    Mengoper bola ke rekan satu tim

    9. Assist :
    Assist adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain mengoper bola kepada temannya, dan pemain yang mendapat bola operan dari temannya itu tanpa mendribble (memantulkan bola ke tanah) langsung melempar atau memasukkan bola kedalam jaring basket (bola yang tidak masuk tidak dihitung).

    10. Foul :
    Pelanggaran

    11. Team Foul:
    Jumlah pelanggaran dalam satu team per babak nya. Otomatis akan diberikan free throw ke lawan apabila sudah mencapai 5

    12. Foul Out :
    Kartu merah dalam permainan basket, diberikan setelah seorang pemain melakukan 5 kali foul

    13. Free Throw :
    Tembakan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan pemain lawan. Free throw diberikan apabila yang dilanggar dalam posisi akan melakukan shot atau sudah team foul

    14. Three Seconds Violation :
    Pelanggaran yang diberikan apabila seorang pemain berada di area tembakan bebas (key area) selama 3 detik

    15. Back Ball / Back Court :
    Pelanggaran karena pemain yang membawa bola kembali ke daerah pertahanan setelah melewati garis tengah

    16. Back Door :
    Strategi menyerang dengan cara membalik badan ke arah yang berlawanan untuk menghindari penjagaan lawan.

    17. Pick and Roll :
    Strategi menyerang 2 orang dengan cara 1 orang melakukan blok, menghalangi pergerakan lawan yang menjaga rekannya yang membawa bola, sehingga dapat bebas berlari. Setalah itu orang tadi berputar (roll)

    18. Man to man marking :
    trategi bertahan 1 lawan 1

    19. Zone Defense :
    Pertahanan sistem area, ada model 2-1-2, 1-2-2, 1-3-1, 2-3, 3-2

    20. Full press defense :
    Pertahanan 1 lawan 1, dimulai dari garis pertahanan lawan

    21. Travelling / walking :
    Pelanggaran karena membawa bola tidak di dribble, lebih dari 2 langkah

    22. Double :
    Pelanggaran karena setelah berhenti mend dribble, melakukan dribble lagi

    23. Blok :
    Blok dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan melakukan lompatan dan berhasil menghalang/menahan bola yang sedang dilempar oleh pihak lawan atau penyerang, sehingga bola tidak berhasil melaju dan masuk kedalam ring.

    24. Slamdunk :
    Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan) setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.

    Sekian dulu istilah istilah ataupun terminology dalam permainan bola basket. Jika ada kekurangan boleh di posting di komentar, nanti kita add di sini..

    Betwin188.com Agen Bola Terbaik Dukung Anti Rasisme EURO 2012
    Pramudya Ksatria Budiman About Basketball , Strategi

    [Strategi] Momentum Zone Defense

    Di saat ingin menyiapkan sistem defense pada suatu tim, pelatih harus selalu mempertimbangkan tentang penggunaan satu atau lebih zone defense. Pelatih harus menemukan zone defense yang ingin diajarkan, sesuai dengan kemampuan teknik dan fisik dari para pemain.

    Meskipun sebaiknya zone defense tidak dijadikan strategi defense utama, tetapi zone defense masih dapat digunakan sebagai senjata dalam sebuah pertandingan. Kadang-kadang, dalam sebuah pertandingan, pelatih dapat menggunakan zone defense dalam situasi tertentu, misalnya saat throw in atau setelah melakukan free throw, selain itu zone defense dapat diterapkan ketika man-to-man defense yang diterapkan tidak berjalan efektif.

    Pelatih dapat menggunakan zone defense ketika:
    • Ingin mengubah ritme pertandingan.
    • Ketika perbandingan kemampuan teknik dan fisik yang terlalu mencolok antar pemain kita dan pemain lawan, sehingga sering terjadi mismatch.
    • Ketika tim kita sulit membendung serangan lawan dari low post maupun high post.
    • Ketika tim kita tidak bisa mencegah permainan pick and roll yang diterapkan oleh lawan.
    Jadi memilih momen yang tepat dalam menerapkan zone defense merupakan hal yang sangat penting. Jika dipikir bahwa zone defense yang diterapkan dapat merepotkan lawan, maka sebaiknya zone defense tersebut tidak diubah, meskipun lawan mampu mencetak angka, berikan waktu kepada pemain untuk memahami pergerakan lawan terlebih dahulu sehingga pemain kita dapat melakukan antisipasi secara tepat.
    Pramudya Ksatria Budiman Strategi

    [Strategi] Z5 attacking Zone Defense

    pola penyerangan terakhir yang dibahas dalam topik menghadapi zone defense lawan.
    its Z5 attack pattern.
    silahkan nikmati dan resapi gambar2x dibawah ini.. sebuah gambar lebh berarti dari sejuta kata kata...

    Pramudya Ksatria Budiman Strategi

    [Strategi] Z4 attacking Zone Defense

    pola ke empat untuk membongkar zone defense lawan.
    kita namakan Z4 Attack Pattern.
    silahkan pelajari diagram gambar dibawah ini dengan seksama..

    Pramudya Ksatria Budiman Strategi