Microsoft baru saja merilis XBox Entertainment Studio terbarunya di Los Angeles, Amerika Serikat. Tentu saja pembukaan XBox Entertainment Studio tersebut langsung mencuatkan rumor yang mengatakan tujuan launching studio tersebut sebenarnya adalah guna pengembangan game yang bakal hadir untuk XBox 720.
Acara pembukaan studio baru ini sendiri dibuka oleh Yusuf Mehdi selaku Senior VP Game Division Microsoft.
Ia mengatakan, XBox Entertainment Studio sejatinya dibuka guna pengembangan konten interaktif yang dapat diakses oleh pengguna melalui XBox 360 miliknya. Demikian seperti dikutip dari Venturebeat, Selasa (12/2/2013).
Tetap saja hal tersebut tak diterima mentah-mentah, mengingat XBox 360 diprediksi bakal tidak lama lagi digantikan oleh penerusnya.
Namun apa yang dikatakan oleh Mehdi bukannya tidak mungkin karena bisa saja sebenarnya layanan konten interaktif yang dimaksud memang disiapkan untuk XBox 360 sekaligus XBox 720.
Apapun itu, pembukaan XBox Entertainment Studio di Los Angeles tersebut diprediksi merupakan salah satu sinyaleman kuat yang menegaskan bahwa konsol game generasi terbaru besutan Microsoft mungkin tidak akan lama lagi terungkap keberadaannya.
Acara pembukaan studio baru ini sendiri dibuka oleh Yusuf Mehdi selaku Senior VP Game Division Microsoft.
Ia mengatakan, XBox Entertainment Studio sejatinya dibuka guna pengembangan konten interaktif yang dapat diakses oleh pengguna melalui XBox 360 miliknya. Demikian seperti dikutip dari Venturebeat, Selasa (12/2/2013).
Tetap saja hal tersebut tak diterima mentah-mentah, mengingat XBox 360 diprediksi bakal tidak lama lagi digantikan oleh penerusnya.
Namun apa yang dikatakan oleh Mehdi bukannya tidak mungkin karena bisa saja sebenarnya layanan konten interaktif yang dimaksud memang disiapkan untuk XBox 360 sekaligus XBox 720.
Apapun itu, pembukaan XBox Entertainment Studio di Los Angeles tersebut diprediksi merupakan salah satu sinyaleman kuat yang menegaskan bahwa konsol game generasi terbaru besutan Microsoft mungkin tidak akan lama lagi terungkap keberadaannya.
Pramudya Ksatria Budiman
TeknoGames