Hal ini disampaikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama (Ahok) saat ditemui di Balai Kota, Jakarta, Senin (11/3/2013).
"Kita lagi siapkan holding. Supaya itu semua BUMD di bawah holding. Pak Gubernur maunya seperti itu," tegas Ahok.
Nantinya, Ahok akan menggandeng para profesional di berbagai perusahaan besar di Indoensia, termasuk dari BUMN untuk mengelola BUMD di DKI lebih baik, sehingga pengelolaan lebih baik dan bisa menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) yang besar ke Pemprov DKI.
"Di BUMN kan banyak yang jago-jago. Sejak Pak Sofyan Djalil kan banyak merekrut orang bagus-bagus. Nah itu akan direkrut nanti. Untuk memperbaiki kita punya BUMD. Nanti kan juga bisa pinjam, modal pinjam. Dari profesional-profesional di perusahaan besar. Kita mau minta dikaryakan di kita," tutur Ahok.
Tujuan Pemprov DKI membentuk holding BUMD adalah agar pengawasan lebih mudah dan bisa dimaksimalkan kinerja dari BUMD-BUMD tersebut.
Dalam kesempatan itu, Ahok juga mengatakan kemungkinannya untuk membubarkan BUMD transportasi yaitu PT Ratax yang bisnisnya adalah di pengangkutan umum lewat taksi.
"Ya mungkin bisa kita bubarkan kalau dia nggak sesuai, kalau taksi tidak mncapai 2 ribu taksi. Pasti tidak feasible. Kita lagi lihat. Misal dibubarkan bisa dikerjasamakan dengan perusahaan taksi yang ada," papar Ahok.
Menurut data dari situs Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Provinsi DKI Jakarta, daftar BUMN di DKI adalah:
Bidang Properti
- PT. Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP)
- PT. Kawasan Berikat Nusantara (KBN)
- PT. Jakarta Propertindo
- PT. Pembangunan Jaya
- PD. Pembangunan Sarana jaya
- BP. Taman Hiburan Rakyat Lokasari
- PT. Jaya Nur Sukses
- PT. Jakarta Tourisindo
- PT. Pembangunan Jaya Ancol
- PT. Pakuan Internasional
- PT. Graha Sahari Suryajaya (Sheraton Media Hotel & Tower)
- PT. Jakarta International Expo
- PD. Pasar Jaya
- PD. Dharma Jaya
- PT. Food Station Tjipinang Jaya
- PT. Cemani Toka
- PT. Delta Djakarta, Tbk
- PT. Alakasa Industrindo, Tbk
- PT. Determinan Indah
- PT. Rheem Indonesia
- PT. Bank DKI
- PT. Asuransi Bangun Askrida
- PD. Air Minum Jaya
- PD. PAL Jaya
- PT. Ratax Armada
(dnl/hen)
Belum ada komentar untuk " Ahok: Kita Rekrut Profesional di Perusahaan Besar Kerja di BUMD "
Post a Comment
Beri komentar anda.