Sabtu, 09/03/2013 13:30 WIB
Jakarta - Adanya faksi di internal Partai Demokrat memang tak bisa dihindarkan setelah Anas Urbaningrum menyatakan berhenti dari ketua umum. Ketua DPP Demokrat Jafar Hafsah menyatakan KLB akan segera digelar setelah situasi partai kondusif, sehingga tak ada lagi faksi di internal.
"Sementara ini posisi ketua umum yang ditinggalkan Anas masih diambil alih Majelis Tinggi, setelah konsolidasi internal tuntas dan kondisi partai sudah kondusif. Maka selanjutnya akan digelar KLB agar nantinya setelah KLB tidak lahir faksi-faksi baru lagi," kata Ketua DPP PD Jafar Hafsah.
Hal itu disampaikannya dalam obrolan bersama wartawan, di Warkop Phoenam, Jalan Boulevard, Makassar, Sabtu (9/3/2013).
Jafar menyebutkan ada beberapa figur internal yang mampu mengisi kursi ketua umum Partai Demokrat, seperti Marzuki Alie, Syarief Hasan atau Jero Wacik. Ketua Umum baru nantinya diharapkan mampu mendongkrak popularitas dan elektabilitas partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini.
Soal masalah Daftar Caleg Sementara (DCS), Jafar berharap KPU memahami dan memberikan keleluasaan agar partainya cukup ditandatangani oleh Sekjen atau pelaksana tugas ketua umum. Tanpa harus menunggu terpilihnya ketua umum Demokrat yang baru.
Selain itu pula, Jafar berharap Anas tidak perlu memperlebar persoalan dengan mengeluarkan komentar-komentar yang seolah menyudutkan Partai Demokrat.
"Anas sepatutnya fokus saja menjalani proses hukum, sesuai arahan Pak SBY. Jangan lagi sering-sering tampil di media untuk memperlebar persoalannya," pungkas politisi asal Soppeng, Makassar ini.
(mna/iqb)
Belum ada komentar untuk " Jafar Hafsah: KLB Tunggu Situasi Kondusif Agar Tak Ada Lagi Faksi "
Post a Comment
Beri komentar anda.