Keprihatinan terhadap kondisi rawan pergaulan remaja, menarik tim kreatif Starvision untuk kembali mengangkat fenomena yang marak terjadi tentang human trafficking.
Apabila tahun 2004 berdasarkan riset yang ada maka dibuatlah VIRGIN, ketika keperawanan dipertanyakan, dan tahun 2009 ada VIRGIN 2 Bukan Film Porno, kali ini VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya menampilkan style berbeda dalam penceritaannya, sehingga VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya pantas dilabel sebagai genre baru. VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya adalah film dengan pendekatan social awareness, dalam artian mengajak masyarakat untuk memiliki kontrol sosial terhadap penyakit di masyarakat yang merenggut para remaja belia ke dalam jurang kehancuran.
‘Film adalah media yang efektif untuk menyampaikan informasi, khususnya bagi remaja dan orang tua tentang rawan dan bahayanya pergaulan remaja dari ancaman human trafficking’, demikian Chand Parwez memaparkan kasus-kasus yang mengerikan dengan begitu banyak korban, akibat eksploitasi kemiskinan, social media, atau keisengan pergaulan remaja. Persoalan ini seakan tertutupi oleh berbagai persoalan lain yang kerap muncul dan menghebohkan khas tanah air kita. Padahal UNICEF berestimasi ada 100.000 korban human trafficking terjadi tiap tahun di Indonesia.
Untuk memberi highlight, maka film VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya perlu untuk dibuat. Melalui brainstorming antara produser, sutradara Nayato Fio Nuala dan penulis Cassandra Massardi akhirnya ide tentang peristiwa satu malam dengan adrenalin tinggi dianggap paling ideal, sebagai jawaban atas ungkapan enteng remaja, ‘satu malam tidak akan mengubah apa-apa..’, tetapi benarkah demikian?
Bagi Nayato Fio Nuala, film ini seakan menjawab tantangan agar dirinya membuat film lebih berisi dan bermutu. ‘Pesan yang ingin ditampilkan VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya berupa peringatan untuk hati-hati dan pentingnya komunikasi remaja dengan orang tuanya’, demikian Nayato Fio Nuala menambahkan.
Dari semenjak ide dicetuskan awal tahun lalu, kemudian ditulis skenarionya hingga selesai produksi butuh waktu relatif panjang. VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya digarap musiknya oleh Tya Subiakto sebagai music director. Ada 2 lagu jadi OST dalam film ini yaitu ‘Lagu Jatuh Cinta’ dari NUBIE yang dinyanyikan lipsync oleh Ben (Fero Walandouw) dan untuk closing memakai lagu ‘Aku Adalah Aku’ dari ZIGAZ. Sound Designer ditangani Khikmawan Santosa.
Semuanya akan terjawab saat menonton Film ini mulai 17 Maret 2011 serentak di bioskop terdekat!
DAPATKAN iPad 2 GRATIS DARI
Apabila tahun 2004 berdasarkan riset yang ada maka dibuatlah VIRGIN, ketika keperawanan dipertanyakan, dan tahun 2009 ada VIRGIN 2 Bukan Film Porno, kali ini VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya menampilkan style berbeda dalam penceritaannya, sehingga VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya pantas dilabel sebagai genre baru. VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya adalah film dengan pendekatan social awareness, dalam artian mengajak masyarakat untuk memiliki kontrol sosial terhadap penyakit di masyarakat yang merenggut para remaja belia ke dalam jurang kehancuran.
‘Film adalah media yang efektif untuk menyampaikan informasi, khususnya bagi remaja dan orang tua tentang rawan dan bahayanya pergaulan remaja dari ancaman human trafficking’, demikian Chand Parwez memaparkan kasus-kasus yang mengerikan dengan begitu banyak korban, akibat eksploitasi kemiskinan, social media, atau keisengan pergaulan remaja. Persoalan ini seakan tertutupi oleh berbagai persoalan lain yang kerap muncul dan menghebohkan khas tanah air kita. Padahal UNICEF berestimasi ada 100.000 korban human trafficking terjadi tiap tahun di Indonesia.
Untuk memberi highlight, maka film VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya perlu untuk dibuat. Melalui brainstorming antara produser, sutradara Nayato Fio Nuala dan penulis Cassandra Massardi akhirnya ide tentang peristiwa satu malam dengan adrenalin tinggi dianggap paling ideal, sebagai jawaban atas ungkapan enteng remaja, ‘satu malam tidak akan mengubah apa-apa..’, tetapi benarkah demikian?
Bagi Nayato Fio Nuala, film ini seakan menjawab tantangan agar dirinya membuat film lebih berisi dan bermutu. ‘Pesan yang ingin ditampilkan VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya berupa peringatan untuk hati-hati dan pentingnya komunikasi remaja dengan orang tuanya’, demikian Nayato Fio Nuala menambahkan.
Dari semenjak ide dicetuskan awal tahun lalu, kemudian ditulis skenarionya hingga selesai produksi butuh waktu relatif panjang. VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya digarap musiknya oleh Tya Subiakto sebagai music director. Ada 2 lagu jadi OST dalam film ini yaitu ‘Lagu Jatuh Cinta’ dari NUBIE yang dinyanyikan lipsync oleh Ben (Fero Walandouw) dan untuk closing memakai lagu ‘Aku Adalah Aku’ dari ZIGAZ. Sound Designer ditangani Khikmawan Santosa.
Sinopsis Film VIRGIN 3, Satu Malam Megubah Segalanya
VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya korbannya adalah remaja-remaja yang relatif mapan, dari keluarga baik-baik. Berawal dari iseng ingin tahu tentang ‘party’ di club eksklusif yang melarang remaja seusia mereka untuk masuk, ide ini datang dari Sherry (Irish Bella) untuk merayakan hari terakhir sebelum sahabat mereka Putri (Yessa Iona Gaffar) melanjutkan sekolah di Melbourne.
Ide party di club ini sempat dicegah oleh Dini (Saphira Indah Pochi), sedangkan Tika (Gege Elisa), biasanya mengekor yang rame. Dengan ‘bantuan’ seorang photographer, Tyo (Billy) mereka bisa masuk ke club. Ibarat 4 kelinci masuk ke sarang serigala. Mereka dibuat mabuk. Sherry nyaris ‘dikerjai’ sampai akhirnya ‘ditolong’ Emil (Fikri Baladraf) yang mengajaknya cari angin keluar club, sehingga Sherry yang iseng sok gaul tapi naif harus menjadi korban Emil.
Tika nyaris jadi model video porno, untung ada Dini menemukannya, dan malah Dini dipaksa ikut dalam video yang akan dibuat, tapi Allan (Alex Abbad) seorang wartawan yang sedang menyelidiki kasus human trafficking menyelamatkan Tika dan Dini. Sedangkan Putri diseret oleh 2 orang misterius.
Satu malam yang mengubah segalanya, 4 sahabat ini babak belur, tapi berhasil bersama kembali. Berbagai peristiwa telah mencabik emosi juga harga diri. Mereka diselamatkan Allan. Walaupun Dini sempat bertemu Ben (Fero Walandouw) vokalis favoritnya di club itu.
Saat pagi hari mereka terbangun, barulah mereka menyadari kebodohan dari keisengan mereka, tetapi bukankah kesadaran selalu datang terlambat? Mereka malah lari saat Allan terbangun di kamar mandi, dan tiba-tiba Putri hilang, diculik oleh kelompok misterius pelaku human trafficking. Berhasilkah mereka menemukan Putri sehingga tetap berangkat sekolah ke Melbourne..?
Apakah Sherry sanggup menghadapi traumanya...?
Bagaimana dengan Tika yang nyaris jadi model video porno?
Apakah Dini menemukan hikmah atas petualangan yang tidak dikehendakinya, dan akankah Ben jadian dengan Dini...?
Semuanya akan terjawab saat menonton Film ini mulai 17 Maret 2011 serentak di bioskop terdekat!
Trailer Film VIRGIN 3, Satu Malam Mengubah Segalanya
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori
Info Film Terbaru
/
Satu malam Mengubah segalanya
/
Virgin 3
dengan judul
VIRGIN 3 | Satu Malam Mengubah Segalanya
. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL
http://sisatruk.blogspot.com/2011/03/virgin-3-satu-malam-mengubah-segalanya.html
.
Artikel Terkait Info Film Terbaru , Satu malam Mengubah segalanya , Virgin 3
Ditulis oleh:
Pramudya Ksatria Budiman
-
Rating : 4.5
Belum ada komentar untuk " VIRGIN 3 | Satu Malam Mengubah Segalanya "
Post a Comment
Beri komentar anda.