Bukan Pakar SEO Ganteng

[Download] Ebook Evaluasi Menyeluruh Persija Jakarta 2010/2011

Preview Ebook "Evaluasi Menyeluruh Persija 2010/2011"

File format: .pdf
Size: 2.33 MB

ForzaPersija dan Jakkaskus (komunitas pendukung Persija di forum terbesar di Indonesia, Kaskus) mengadakan angket evaluasi menyeluruh tim Persija Jakarta musim 2010/2011. Angket ini berisi 59 pertanyaan seputar tim Persija Jakarta serta elemen pendukungnya, mulai dari pemain, jajaran pelatih, manajemen hingga panitia pelaksana (panpel). Angket disebar melalui media online yakni forum Kaskus, blog JakKaskus, blog Forza Persija dan jejaring sosial baik Twitter, Facebook maupun Google+. Angket disebar selama 20 hari (1-20 Juli 2011) dan diikuti oleh total 208 responden dari berbagai elemen pendukung Persija maupun masyarakat umum. Angket evaluasi menyeluruh dibuat sebagai sarana pengumpulan pendapat, komentar, kritik dan saran terhadap kinerja tim Persija di musim 2010/2011 kemarin. Angket ini sekaligus dimaksudkan sebagai bahan masukan untuk evaluasi manajemen dalam menyongsong musim yang akan datang.

Angket evaluasi menyeluruh Persija terbagi dalam 4 (empat) topik bahasan. Pertama mengenai pemain, yang terdiri dari 4 posisi yakni penjaga gawang, pemain belakang, pemain tengah, dan pemain depan. Kedua mengenai jajaran pelatih yang terdiri dari pelatih kepala, asisten pelatih dan staf pelatih. Ketiga mengenai manajemen yang terdiri dari manajer, asisten manajer dan sekretaris tim. Bahasan terakhir mengenai panitia pelaksana (panpel).

Pada posisi penjaga gawang mayoritas responden menilai baik dan merasa puas dengan performa kiper yang ada, khususnya kiper utama Hendro Kartiko. Responden menilai Hendro masih layak untuk dipertahankan Persija musim depan, bersama kiper cadangan Persija yang lain yakni Jendri Pitoy dan Andritany. Adapun untuk usulan nama kiper musim depan muncul nama kiper Arema Kurnia Meiga dan kiper Sriwijaya FC Ferry Rotinsulu untuk menggantikan Hendro jika ia hengkang.

Untuk posisi pemain belakang responden menyoroti Persija masih lemah di sektor sayap, sehingga muncul nama Zulkifli Syukur (Arema) dan Isnan Ali (Sriwijaya FC) sebagai usulan untuk memperkuat posisi tersebut. Sementara untuk bek tengah, hanya Eric Bayemi yang dinilai masih pantas dipertahankan. Sedangkan Ambrizal yang sering jadi cadangan juga harus diberikan kesempatan bermain lebih banyak di musim mendatang. Untuk usulan nama, Banaken Bossoken (PSPS), M. Roby (Persisam), Claudiano (Sriwijaya FC) dan si bengal Hamka Hamzah (Persipura) dinilai layak untuk berkostum orange.

Di sektor tengah, mayoritas responden menilai baik dan merasa puas dengan kinerja para gelandang Persija. Namun ada catatan menarik mengenai Oliver Makor, 63% responden menyatakan Makor tidak layak untuk dipertahankan, juga Octavianus yang dinilai kurang memberikan kontribusi bagi tim. Untuk usulan pemain, responden sepakat Persija butuh seorang kreator di lini tengah. Sehingga munculah nama Zah Rahan (Persipura), Datsakorn Thonglao (Muangthong United/Thailand), Gustavo Lopez (Persela) dari legiun asing untuk memperkuat Persija. Sementara untuk pemain lokal, Ahmad Bustomi menempati posisi terfavorit, disusul Ferdinand Sinaga (Semen Padang), dan Fendry Mofu (Semen Padang).

Lalu posisi pemain depan, responden cukup merasa puas dengan penampilan para penyerang Persija. Kapten dan legenda hidup Persija, Bepe tetap menjadi favorit, sementara nama Aliyudin keluar sebagai pemain yang paling kurang kontribusinya musim kemarin mengingat cidera yang dialaminya di awal musim. Ada catatan menarik mengenai Agu Cashmir, 63% responden melihat Agu tidak layak untuk dipertahankan musim depan, sementara Aliyudin yang dinilai kurang kontribusinya masih mendapat kesempatan untuk musim depan. Responden melihat Persija butuh seorang target man di depan, sehingga muncul nama Aldo Barreto (Persiba), Beto Goncalves (Persijap) dan Teeratep Winothai (Thailand) dari legiun asing sebagai mesin gol favorit. Dari lokal muncul nama Yongki Ariwibowo (Arema), Irfan Bachdim (Persema) dan Budi Sudarsono (Sriwijaya FC) untuk melengkapi komposisi penyerang.

Sementara untuk posisi pelatih dan manajemen, mayoritas responden cukup puas akan kinerja baik yang ditunjukkan oleh tim RD dan Harianto Badjoeri. Hanya 9% responden yang tidak puas akan kinerja RD sambil mengusulkan nama Jacksen F. Tiago (Persipura) dan Rere Albert sebagai penggantinya. Untuk manajemen, 26% responden merasa tidak puas dan menunjuk nama mantan Gubernur DKI, Sutiyoso ataupun IGK Manila sebagai alternatif untuk mengisi posisi manajer.

Tidak demikian halnya untuk panitia pelaksana (panpel), terusirnya Persija dari Jakarta sebanyak 5 kali di musim kemarin menjadi alasan mengapa keluar angka 62% untuk menunjukkan kinerja buruk panpel. 84% responden juga menyatakan susunan panpel yang ada sekarang tidak layak dipertahankan, sambil memberikan masukan agar panpel yang baru bisa menjamin Persija bermain di Jakarta dan melakukan pendekatan yang intensif ke pihak kepolisian dan suporter.

JakKaskus dan Forza Persija mengucapkan banyak terima kasih kepada para responden yang telah berpartisipasi mengikuti angket evaluasi menyeluruh ini, juga kepada sekretaris tim Persija, Bung Ferry Indrasjarief yang telah menjadi penghubung kepada pihak manajemen untuk menyampaikan hasil dari angket ini. Kritik, saran bisa disampaikan lewat akun twitter @jakkaskus ataupun @forzapersija.


Untuk informasi lebih lanjut hubungi :
Ikbal Albar & Aldo Angello (Litbang Jakkaskus)
Twitter: @jakkaskus

Hasil angket selengkapnya bisa disimak di
jakkaskus.blogspot.com
forzapersija.blogspot.com
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Download / ForzaPersija News / Statistik dengan judul [Download] Ebook Evaluasi Menyeluruh Persija Jakarta 2010/2011 . Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://sisatruk.blogspot.com/2011/07/download-ebook-evaluasi-menyeluruh.html .

Artikel Terkait Download , ForzaPersija News , Statistik

Ditulis oleh: Pramudya Ksatria Budiman - Rating : 4.5

Belum ada komentar untuk " [Download] Ebook Evaluasi Menyeluruh Persija Jakarta 2010/2011 "

Post a Comment

Beri komentar anda.