Festival Film Indonesia (FFI) merupakan ajang penghargaan tertinggi bagi dunia perfilman di Indonesia. FFI pertama kali diselenggarakan pada tahun 1955 dan berlanjut di tahun 1960 dan 1967 (dengan nama Pekan Apresiasi Film Nasional), sebelum akhirnya mulai diselenggarakan secara teratur pada tahun 1973.
Mulai penyelenggaraan tahun 1979, sistem Unggulan (Nominasi) mulai dipergunakan. FFI sempat terhenti pada tahun 1992, dan baru diselenggarakan kembali tahun 2004.Sebanyak enam belas film masuk nominasi dalam 12 kategori, dan tiga film menjadi kandidat tersukses peraih nominasi terbanyak.
Pelaksanaan Festival Film Indonesia (FFI) akan kembali digelar di penghujung 2011."Film '?' karya Hanung Bramantyo, sutradara terbaik 2005 dan 2007, 'Masih Bukan Cinta Biasa' besutan Benni Setiawan, sutradara terbaik FFI 2010, dan 'Sang Penari' dari sutradara muda Ifa Isfansyah meraih masing-masing sembilan nominasi FFI 2011," kata Ketua Bidang Penjurian Film Bioskop FFI 2011, Totot Indrarto dalam konferensi pers di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta, Minggu 27 November 2011.
Selain tiga film tersebut, dua film lainnya, 'The Mirror Never Lies' karya Kamila Andini dan 'Tendangan dari Langit' karya Hanung Bramantyo memperoleh tujuh dan empat nominasi. Rencananya, dewan juri akan memilih seluruh Pemenang Piala Citra, dalam Malam Anugerah Piala Citra FFI 2011 di Hall D Kemayoran, Jakarta pusat, pada Sabtu 10 Desember mendatang.
"Ketika kami memulai, ada beberapa hal yang kami janjikan yaitu, perubahan kualitas penjurian, pemilihan untuk pemenangnya. Kedua, sistem baru membuahkan penjurian dan hasil yang lebih baik dan hasil. Ketiga, melibatkan partisipasi masyarakat film yang lebih banyak," lanjut Totot.
Totot menjelaskan tentang banyaknya jumlah film yang mendapatkan nominasi tahun ini merupakan konsekuensi sistem baru penjurian film bioskop, di mana pemilihan nominasi dilakukan oleh Komite Nominasi yang terdiri dari 21 pekerja film yang bekerja dalam tujuh Sub Komite, yakni Penyutradaraan, Penulisan Cerita dan skenario, Pengarahan sinematografi, Pengarahan Artistik, Penyutingan Gambar, Penataan Suara dan Musik, serta Pemeranan.
"Setiap Sub Komite terdiri dari tiga pekerja film dan menilai unsur-unsur yang menjadi tanggung jawabnya. Pilihan atau usulan nominasi dari mereka kemudian didiskusikan bersama anggota lain. Jadi yang tadi diumumkan adalah kesepakatan 21 anggota Komite Nominasi," terangnya lagi.
Totot menyebut untuk tahun 2011 ini tren film populer masih didominasi oleh film drama. Namun, untuk genre lain juga menunjukkan perkembangan yang baik.
"Film drama masih mendominasi, bagaimana isu dicapai. Tetapi tema olahraga, bahkan ronggeng juga muncul," ucapnya.
Terkait kategori utama yaitu nominasi film terbaik sendiri, baru akan diumumkan pada Rabu 30 November 2011 besok. Pasalnya, untuk kategori ini komposisi dewan juri akan digabung dengan pengamat film, budayawan, akademisi dan pekerja film.
Pengumuman pemenang Piala Citra akan diumumkan pada malam Anugrah Piala Citra di Hall D Kemayoran Jakarta Pusat pada Sabtu, 10 Desember 2011.
Mulai penyelenggaraan tahun 1979, sistem Unggulan (Nominasi) mulai dipergunakan. FFI sempat terhenti pada tahun 1992, dan baru diselenggarakan kembali tahun 2004.Sebanyak enam belas film masuk nominasi dalam 12 kategori, dan tiga film menjadi kandidat tersukses peraih nominasi terbanyak.
Pelaksanaan Festival Film Indonesia (FFI) akan kembali digelar di penghujung 2011."Film '?' karya Hanung Bramantyo, sutradara terbaik 2005 dan 2007, 'Masih Bukan Cinta Biasa' besutan Benni Setiawan, sutradara terbaik FFI 2010, dan 'Sang Penari' dari sutradara muda Ifa Isfansyah meraih masing-masing sembilan nominasi FFI 2011," kata Ketua Bidang Penjurian Film Bioskop FFI 2011, Totot Indrarto dalam konferensi pers di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta, Minggu 27 November 2011.
Selain tiga film tersebut, dua film lainnya, 'The Mirror Never Lies' karya Kamila Andini dan 'Tendangan dari Langit' karya Hanung Bramantyo memperoleh tujuh dan empat nominasi. Rencananya, dewan juri akan memilih seluruh Pemenang Piala Citra, dalam Malam Anugerah Piala Citra FFI 2011 di Hall D Kemayoran, Jakarta pusat, pada Sabtu 10 Desember mendatang.
"Ketika kami memulai, ada beberapa hal yang kami janjikan yaitu, perubahan kualitas penjurian, pemilihan untuk pemenangnya. Kedua, sistem baru membuahkan penjurian dan hasil yang lebih baik dan hasil. Ketiga, melibatkan partisipasi masyarakat film yang lebih banyak," lanjut Totot.
Totot menjelaskan tentang banyaknya jumlah film yang mendapatkan nominasi tahun ini merupakan konsekuensi sistem baru penjurian film bioskop, di mana pemilihan nominasi dilakukan oleh Komite Nominasi yang terdiri dari 21 pekerja film yang bekerja dalam tujuh Sub Komite, yakni Penyutradaraan, Penulisan Cerita dan skenario, Pengarahan sinematografi, Pengarahan Artistik, Penyutingan Gambar, Penataan Suara dan Musik, serta Pemeranan.
"Setiap Sub Komite terdiri dari tiga pekerja film dan menilai unsur-unsur yang menjadi tanggung jawabnya. Pilihan atau usulan nominasi dari mereka kemudian didiskusikan bersama anggota lain. Jadi yang tadi diumumkan adalah kesepakatan 21 anggota Komite Nominasi," terangnya lagi.
Totot menyebut untuk tahun 2011 ini tren film populer masih didominasi oleh film drama. Namun, untuk genre lain juga menunjukkan perkembangan yang baik.
"Film drama masih mendominasi, bagaimana isu dicapai. Tetapi tema olahraga, bahkan ronggeng juga muncul," ucapnya.
Terkait kategori utama yaitu nominasi film terbaik sendiri, baru akan diumumkan pada Rabu 30 November 2011 besok. Pasalnya, untuk kategori ini komposisi dewan juri akan digabung dengan pengamat film, budayawan, akademisi dan pekerja film.
Pengumuman pemenang Piala Citra akan diumumkan pada malam Anugrah Piala Citra di Hall D Kemayoran Jakarta Pusat pada Sabtu, 10 Desember 2011.
Berikut Daftar Nominasi film bioskop pada Festival Film Indonesia 2011 (FFI) 2011.
1. Nominasi Sutradara Terbaik
- • Benni Setiawan - Masih Bukan Cinta Biasa
- • Hanung Bramantyo - ? (Tanda Tanya)
- • Hanung Bramantyo - Tendangan Dari langit
- • Ifa Isfansyah - Sang Penari
- • Kamila Andini - The Mirror Never Lies
2. Nominasi Penulis Skenario Terbaik
- • Benni Setiawan - Masih Bukan Cinta Biasa
- • Dirmawan Hatta & Kamila Andini - The Mirror Never Lies
- • Salman Aristo dalam film Jakarta Maghrib
- • Salman Aristo, Ifa Isfansyah & Shanty Harmayn - Sang Penari
- • Titien Wattimena - ? (Tanda Tanya)
3. Nominasi Penulis Cerita Asli Terbaik
- • Benni Setiawan - Masih Bukan Cinta Biasa
- • Hanung Bramantyo - ? (Tanda Tanya)
- • Kamila Andini - The Mirror Never Lies
- • Salman Aristo - Jakarta Maghrib
- • Sarjono Sutrisno & Muhammad Yusuf - Tebus
4. Nominasi Pengarah Sinematografi Terbaik
- •Faozan Rizal - Pengejar Angin
- • Gunung Nusa Pelita - Masih Bukan Cinta Biasa
- • Ipung Rachamt Syaiful - The Mirror Never Lies
- • Yadi Sugandi - ? (Tanda Tanya)
- • Yadi Sugandi - Sang Penari
5. Nominasi Pengarah Artistik Terbaik
- • Ary Juwono - Catatan Harian Si Boy
- • Fauzy - ? (Tanda Tanya)
- • Fauzy - Tendangan Dari Langit
- • Frans X.R. Paat - Batas
- • Eros Eflin - Sang Penari
6. Nominasi Penyunting Gambar Terbaik
- • Cesa David Luckmansyah - ? (Tanda Tanya)
- • Cesa David Luckmansyah - Masih Bukan Cinta Biasa
- • Cesa David Luckmansyah - Sang Penari
- • Aline Jusria & Dinda Amanda - Catatan Harian Si Boy
- • Wawan I. Wibowo - Pengejar Angin
7. Nominasi Penata Suara Terbaik
- • Adityawan Susanto & Trisno - Kentut
- • Adityawan Susanto & M. Ichsan. R - Masih Bukan Cinta Biasa
- • Khikmawan Santosa - Lima Elang
- • Satrio Budiono & Saft Daultsyah - ? (Tanda Tanya)
- • Satrio Budiono & Sutrisno - Tendangan Dari Langit
8. Nominasi Penata Musik Terbaik
- • Adam S. Permana - Rumah Tanpa Jendela
- • Aksan Sjuman & Titi Sjuman - Rindu Purnama
- • Thoersi Argeswara - Masih Bukan Cinta Biasa
- • Thoersi Argeswara - Surat Kecil Untuk Tuhan
- • Thoersi Argeswara - The Mirror Never Lies
9. Nominasi Pemeran Utama Pria Terbaik
- • Alex Komang - Surat Kecil Untuk Tuhan
- • Emir Mahira - Rumah Tanpa Jendela
- • Ferdy Tahier - Masih Bukan Cinta Biasa
- • Oka Antara - Sang Penari
- • Tio Pakusadewo - Tebus
10. Nominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik
- • Dinda Hauw - Surat Kecil Untuk Tuhan
- • Fanny Fabriana - True Love
- • Gita Novalista - The Mirror Never Lies
- • Prisia Nasution - Sang Penari
- • Salma Paramitha - Rindu Purnama
11. Nominasi Pemeran Pendukung Pria Terbaik
- • Agus Kuncoro - ? (Tanda Tanya)
- • Agus Kuncoro - Tendangan Dari Langit
- • Hendro Djarot - Sang Penari
- • Landung Simatupang - Rindu Purnama
- • Mathias Muchus - Pengejar Angin
12. Nominasi Pemeran Pendukung Wanita Terbaik
- • Atiqah Hasiholan - The Mirror Never Lies
- • Dewi Irawan - Sang Penari
- • Endhita - ? (Tanda Tanya)
- • Poppy Sovia - Catatan Harian Si Boy
- • Wulan Guritno - Masih Bukan Cinta Biasa
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori
FFI 2011
/
Film
/
Info
/
Nominasi
dengan judul
Daftar Lengkap Nominasi Festival Film Indonesia 2011
. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL
http://sisatruk.blogspot.com/2011/11/daftar-lengkap-nominasi-festival-film.html
.
Artikel Terkait FFI 2011 , Film , Info , Nominasi
Ditulis oleh:
Pramudya Ksatria Budiman
-
Rating : 4.5
Belum ada komentar untuk " Daftar Lengkap Nominasi Festival Film Indonesia 2011 "
Post a Comment
Beri komentar anda.