by
Tak terasa sudah satu semester kuliah Teknik Pertambangan di Universitas Sriwijaya yang disebut-sebut sebagai universitas terluas di Asia Tenggara. Suka dan duka dilewati selama masa-masa junior . Tak pernah terbayangkan sebelumnya bahwa saya bakal masuk department ini hingga sekarang. Hasrat ingin pindah jurusanpun masih melekat dibenak hhehe. Sebenarnya department yang saya mau Teknik Informatika (ITS), mungkin karena passing grade SNMPTN tak mencukupi jadilah saya dijeblosin di mining canyon. Na lo? Kalau begitu kenapa saya memilih jurusan ini menjadi pilihan kedua?
Nggak tahu hhaha saya bingung kenapa milih ini jadi pilihan ke-2, sepertinya ada yang mengasut saya dari belakang ya *ngelirik my brother hhehe Sebenarnya masih ada keinginan yang kuat buat ikut SNMPTN lagi. Tapi itu tidak akan terjadi karena kasihan sama orang tua, bayarannya merogek kocek cukup dalam. Untung saya ingat dengan QS. Ibrahim: 7, “Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.”" Jadi Alhamdulillah saya bisa masuk department yang dalam bahasa kampungnya Mining Engineering hheheBack to topic, pada postingan kali ini saya mau sharing mengenai Teknik Pertambangan walaupun saya masih junior yang ilmunya baru sedalam bak mandi tapi insyallah bisa memberikan points of views mengenai jurusan ini.
Teknik Pertambangan adalah jurusan yang mempelajari teknologi dan kegiatan/usaha yang berkaitan dengan “bahan galian”, mulai dari penyelidikan umum (prospeksi), eksplorasi, penambangan (exploitasi), pengolahan, pemurnian, pengangkutan, sampai ke pemasaran. Bahan galian adalah unsur-unsur kimia, mineral, bijih, dan segala macam batuan termasuk batu mulia yang merupakan endapan alam, yang dapat ditambang secara ekonomis. Dari definisi ini, we can figure out the goals of mining engineering graduate, right?.
Major courses of this department has 150 credits (Universitas Sriwijaya). Mata kuliahnya tergolong banyak sulitnya menurut saya tapi saya harus senantiasa berpikiran positif bahwa semua akan mudah seiring dengan berjalannya waktu. Lagian semua mata kuliahnya mengasyikkan Yang paling buat saya kelabakan untuk semester satu adalah geologi dasar, padahal ini basic major course buat anak tambang itu semua terjadi karena saya belum dapet fell-nya hhehe. Nggak tahu kenapa saya males memahami dan mempelajari mata kuliah ini padahal serulo. Pas UAS kemarin aja ketar-ketir banget, banyak yang nggak saya tahu padahal kalau dipelajari mudah dibagian itu. Benar kata orang menyesal tiada gunannya, hanya bisa berharap geologi dasar ini dapet B saja udah cukup la. (*E ternyata do’a saya terkabul hhaha). O iya kalau dilihat per semester ada beberapa mata kuliah yang mesti diperhatikan seperti mineralogi dan petrologi, mekanika tanah, metode penambangan bahan galian, geologi struktur, ilmu ukur tambang, bahan galian industri, eksplorasi bahan galian, mekanika batuan, pemindahan tanah mekanis, hidrogeologi dan penyaliran tambang, pengolahan bahan galian, teknik lingkungan tambang, dan masih ada beberapa lagi. Selain itu ada mata kuliah pendukung seperti program komputer, kalkulus, kimia dasar, kimia analisa, kimia fisika, dan sebagainya serta mata kuliah ringan seperti bahasa indonesia, bahasa inggris, kewarganegaraan, dan lain sebagainya. Lalu sekitar semester 5 kita mesti milih konsentrasinya dimana, ada 3 pilihan yakni, batubara, minyak dan gas bumi, dan mineral. Kalau dilihat -lihatjurusan ini bisa memegang jurusan lainnya seperti geologi dan metallurgi.
Hmm masalah seru nggak jurusan ini, you may not doubt anymore , Seru Banget La!! Kembali lagi ke definisi jurusan ini dimana kita belajar bagaimana mengeruk kekayaan alam yang begitu banyaknya diberikan Allah yang mempunyai manfaat yang tak sedikit tapi dengan good mining practice tentunya. Coba kalian pikir deh tanpa sarjana tambang kalian nggak mungkin bisa memakai perhiasaan, memakai kendaraan seperti motor, mobil, pesawat, dan kapal tanpa ada bahan bakar, nggak bisa pake’ listrik buat nyalain lampu, nyetrika, main game, dan lain sebagainya.
Selanjutnya banyak yang bilang kalau Teknik Pertambangan identik dengan pekerjaan keras dan banyak cowoknya? Bener itu! Absolutely! Namanya kerja di lapangan, tentunya mesti mempunyai fisik dan mental yang kuat walaupun ada juga yang kerja kantoran tapi itu hanya beberapa saja terutama anak cewek yang banyak milih terjun ke pekerjaan ini. Tapi bukannya di lapangan lebih dapet banyak pengalaman, ya nggak? Kalau masalah gender, mungkin sekarang ini bisa dibilang 1:7 untuk cewek dan cowok. Di Unsri saja dari sekitar 110 mahasiswa tambang hanya ada sekitar 20 anak cewek hhehe dikit bangetkan.
Prospek pekerjaan dan gajinya gimana? Ya mungkin inilah yang jadi bahan pertimbangan bagi kita sebelum milih jurusan atau momok menakutkan apa yang akan terjadi setelah saya lulus dari jurusan ini. Jangan takut prospeknya masih cerah banget untuk bertahun-tahun kedepan baik minyak, mineral, dan terutama batubara, lihat saja akhir-akhir ini banyak banget tambang batubara dibuka. Hal ini dikarenakan permintaan batubara ke depan mengalami peningkatan yang cukup besar. Seperti dikutip di majalah tambang online bahwa meningkatnya konsumsi batubara dunia tidak terlepas dari meningkat pesatnya permintaan energi dunia dimana batubara merupakan pemasok energi terbesar kedua setelah minyak dengan kontribusi 26% dan akan meningkat sampai 29% pada tahun 2030. Sedangkan kontribusinya sebagai pembangkit listrik diperkirakan juga akan meningkat dari 41% pada 2006 menjadi 46% pada 2030. IEA memperkirakan dengan tingkat produksi saat ini batubara dunia dapat dieksploitasi setidaknya hingga 133 tahun ke depan, lebih lama dibandingkan cadangan minyak dan gas yang diperkirakan hanya dapat dieksploitasi sekitar 42 tahun dan 60 tahun ke depan. Ditambah lagi sudah hadir energi terbarukan yang menggantikan energi fosil yang tak terbatas dan friendly dengan lingkungan. Hmm masalah gaji, jangan ditanya lagi la, fresh graduate saja 4-10 juta/ bulan dan bisa meningkat sampai 32 juta/ bulan jika sudah magang cukup lama dan kerjaan bagus.
Terakhir, perguruan tinggi apa saja yang buka jurusan ini? Hmm lumayan banyak mulai dari universitas, institut, sekolah tinggi, akademi, dan politeknik. Berikut daftarnya yang diambil dari Wikipedia.
UNIVERSITAS- Universitas Bangka Belitung
- Universitas Cordova
- Universitas Hasanudin
- Universitas Islam Bandung
- Universitas Kutai Kartanegara Tenggarong
- Universitas Lambung Mangkurat
- Universitas Muara Bungo
- Universitas Muhammadiyah Mataram
- Universitas Muhammadiyah Maluku Utara
- Universitas Mulawarman
- Universitas Muslim Indonesia
- Universitas Negeri Padang
- Universitas Negeri Papua
- Universitas Nusa Cendana
- Universitas Nusa Tenggara Barat
- Universitas Palangka Raya
- Universitas Pembangunan Nasional Veteran
- Universitas Sains Dan Teknologi Jayapura
- Universitas Sriwijaya (Unsri)
- Universitas Trisakti
- Universitas Veteran Republik Indonesia
- Universitas 19 November Kolaka
- Institut Sains Dan Teknologi Td Pardede
- Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya
- Institut Teknologi Bandung (ITB)
- Institut Teknologi Medan
- Institut Teknologi Sains Bandung
- Sekolah Tinggi Ilmu Teknik Prabumulih
- Sekolah Tinggi Ilmu Teknik Trisula
- Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang
- Sekolah Tinggi Teknologi Mineral Indonesia
- Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
- Akademi Pertambangan Makassar
- Akademi Teknik Pembangunan Nasional
- Politeknik Amamapare
- Politeknik Geologi Dan Pertambangan Agp
- Politeknik Halmahera
- Politeknik Islam Syekh Salman Al-Farisi Rantau
- Politeknik Ketapang
- Politeknik Muara Teweh
- Politeknik Negeri Banjarmasin
Dari keselurahaan yang disebutkan diatas yang memiliki prestise tinggi menurut saya adalah ITB, Unsri, dan UPN Jogja yang alumninya tersebar di pelosok-pelosok Indonesia bahkan ada juga dunia . Contohnya saja Presiden PT Freeport yang merupakan perusahaan penghasil emas terbesar di dunia dan pembayar pajak terbesar kepada Indonesia, Armando Mahler, merupakan alumni dari Unsri ( *promosi dikit ). Pak Armando ini cukup banyak memberikan kontribusi kepada Unsri, mulai dari peralatan tambang sampai dia mulai ada rencana mengundang 5-6 bagi dosen atau mahasiswa tiap bulannya buat yang mau mengenal lebih dalam tentang PT Freeport dan mau belajar peledakan, pengeboran, dan sebagainya minimal satu minggu disana (dia bilang nggak mau kalau cuma 2 atau 3 hari) hehe royal banget ya tapi nggak tahu juga kapan mulainya . Pak Armando juga suka meluangkan waktunya buat ngadain kuliah umum tentang pertambangan terutama mineral dengan tidak memungut biaya apapun malahan dengan baiknya yang hadir diseminarnya bakal dikasih makan+buku gratis. Saya saja sudah megang satu buku pemberiannya “Dari Grasberg sampai Amamapare, Proses Penambangan Tembaga & Emas Mulai Hulu ke Ilir”. Hmm jadi kalau setiap kali pak Armando ngadain seminar jangan sampai dilewatin lo hehe.
Hmm mungkin cukup segitu dulu ya overview tentang Teknik Pertambangan jadi bagi yang berminat ayo-ayo jangan takut, jangan gelisah, jangan bingung-bingung ntar bikin linglung hehe segera pilih jurusan ini dijamin prospek kedepannya makin cerah .
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori
Review Jurusan
dengan judul
Mengenal Teknik Pertambangan
. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL
http://sisatruk.blogspot.com/2012/07/mengenal-teknik-pertambangan.html
.
Artikel Terkait Review Jurusan
Ditulis oleh:
Pramudya Ksatria Budiman
-
Rating : 4.5
Belum ada komentar untuk " Mengenal Teknik Pertambangan "
Post a Comment
Beri komentar anda.