Okezone.com - JAKARTA - Pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun depan, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Ada beberapa parameter yang harus dilampaui siswa.
Pertama, parameter dari kemampuan atau potret asal sekolah calon mahasiswa. Hal ini bisa dinilai dari tingkat akreditasi sekolah siswa yang bersangkutan. Kemudian nilai alumni dari sekolah asal calon mahasiswa di ajang SNMPTN tiga tahun sebelumnya secara berturut-turut, mulai tahun 2010, 2011, dan 2012. Selanjutnya adalah tetap dari penilaian alumni sekolah asal calon mahasiswa namun dalam bidang nilai IPK selama perkuliahan tahap persiapan (semester 1 dan 2) di PTN masing-masing.
Pertama, parameter dari kemampuan atau potret asal sekolah calon mahasiswa. Hal ini bisa dinilai dari tingkat akreditasi sekolah siswa yang bersangkutan. Kemudian nilai alumni dari sekolah asal calon mahasiswa di ajang SNMPTN tiga tahun sebelumnya secara berturut-turut, mulai tahun 2010, 2011, dan 2012. Selanjutnya adalah tetap dari penilaian alumni sekolah asal calon mahasiswa namun dalam bidang nilai IPK selama perkuliahan tahap persiapan (semester 1 dan 2) di PTN masing-masing.
Lalu, parameter penilaian yang kedua adalah dari calon mahasiswa itu sendiri terkait nilai rapot atau akademiknya selama tiga tahun masa pembelajaran serta nilai Ujian Nasional (Unas).
"Untuk kategori ini, ITS memberikan otorisasi terhadap nilai mata pelajaran tertentu, misalkan jika si calon memilih salah satu jurusan di FTI, maka nilai fisika, matematika, dan bahasa inggrisnya yang diutamakan", terang Pembantu Rektor I ITS, Prof. Dr. Ing. Ir. Herman Sasongko, saat sosialisasi pelaksanaan SNMPTN kepada seluruh Kepala SMA/MA/SMK se-kota Surabaya, dalam keterangan tertulisnya di laman ITS, Jumat (28/12/2012).
Pelaksanaan SNMPTN tahun depan dapat dilakukan melalui tiga jalur, yakni jalur undangan undangan saja, kemudian jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau SBMPTN, dan terakhir seleksi mandiri PTN atau jalur kemitraan atau jalur mandiri.
Presentase kuota dari tiap pola itu juga berbeda. Untuk SNMPTN, kuota yang diberikan sebanyak 50 persen. Jalur SBMPTN sebesar30 persen dan sisanya 20 persen untuk jalur seleksi mandiri PTN. Setiap perguruan tinggi negeri akan membuat daftar daya tampung untuk diinformasikan ke calon mahasiswa melalui website masing-masing.(rhs)
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori
Berita SNMPTN 2013
dengan judul
Syarat Siswa yang Boleh Ikut SNMPTN 2013
. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL
http://sisatruk.blogspot.com/2012/12/syarat-siswa-yang-boleh-ikut-snmptn-2013.html
.
Artikel Terkait Berita SNMPTN 2013
Ditulis oleh:
Pramudya Ksatria Budiman
-
Rating : 4.5
Belum ada komentar untuk " Syarat Siswa yang Boleh Ikut SNMPTN 2013 "
Post a Comment
Beri komentar anda.