Demikian disampaikan Mari ketika ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu (13/2/2013).
"Jadi sekarang prosesnya kita akan melakukan pendekatan ke berbagai negara, saya akan menjelaskan ke berbagai negara utama dan grup seperti Afrika, Arab. Saya sudah ke Amerika dan Eropa, Brussel, kami akan melanjutkan kunjungan ke berbagai ibukota ke Eropa, Afrika, Latin Amerika, Carribian," ujarnya.
Dalam kunjungannya ke berbagai negara tersebut, Mari akan menyampaikan visi misinya untuk membangun perdagangan dengan mengutamakan kepentingan perdagangan negara berkembang yang selama ini mampu mengintegrasikan perdagangan dunia.
"Untuk menjelaskan misi kita bahwa kita ingin memperkuat sistem perdagangan dunia, institusi WTO dengan berbagai kepentingan yang kita anggap penting misalnya untuk menjamin kepentingan negara berkembang itu selalu menjadi integral dalam proses negosiasi Doha dan kita akan melakukan keliling ke berbagai negara untuk menjelaskan visi misi kita dengan mengharapkan dukungan," jelasnya.
Selain itu, Mari juga akan menceritakan berbagai pengalamannya sebagai Menteri Perdagangan Indonesia di mana perdagangan bisa menjadi bagian dari pembangunan negara.
"Saya selalu katakan saya datang dari negara sedang berkembang yang besar di mana perdagangan telah mentransformasi, menghasilkan pembangunan, menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan, dan saya ingin pengalaman saya bisa diterapkan juga untuk dunia," paparnya.
Sejauh ini, lanjut Mari, dukungan kuat dari negara ASEAN, sementara negara lain belum menyatakan komitmennya. Mari optimis bisa bersaing dengan para kandidat lainnya.
"Kita optimis bahwa kans kita kuat karena kita mempunyai berbgai dukungan dan juga dari segi pengalaman baik dari segi kapasitas dan capabilitas diakui bahwa kandidat Indonesia cukup baik," ungkapnya.
Hanya saja, Mari enggan menilai para kandidat lain dan menyebut saingan terberatnya.
"Kalian yang nilai sendiri," candanya.
Selain Mari, delapan kandidat Kepala WTO yang lain adalah Alan John Kwadwo Kyerematen (mantan Menteri Perdagangan Ghana), Anabel Gonzalez (Menteri Perdagangan Luar Negeri Costa Rica), Tim Groser (Menteri Perdagangan Selandia Baru), dan duta besar Ghana Amina Mohamed.
Kandidat kuat lainnya adalah Ahmad Thougan Hindawi (mantan Menteri Industri dan Perdagangan Yordania), Hermino Blanco Mendoza (Menteri Industri dan Perdagangan Meksiko), Taeho Bark (Menteri Perdagangan Republik Korea), dan Duta Besar Brazil Roberto Carvalho de Azevedo.
Hari ini, kandidat yang bakal memperkenalkan diri di depan perwakilan anggota adalah Alan John Kwadwo Kyerematen, Anabel Gonzales, dan Mari Pangestu.
Kemudian besok diikuti oleh Tim Groser, Amina Mohamed, dan Ahmad Thougan Hindawi, serta Hermino Blanco Mendoza. Lalu pada Kamis akan diikuti Taeho Bark, Roberto Azevedo.
Pemenang pemilihan ini akan ditentukan dalam konsesus anggota WTO pada 31 Mei 2013.
(nia/dru)
Belum ada komentar untuk " Jadi Calon Bos WTO, Mari Elka Bawa Misi Perdagangan Negara Berkembang "
Post a Comment
Beri komentar anda.