Bukan Pakar SEO Ganteng

Showing posts with label Latihan Ball Handling. Show all posts
Showing posts with label Latihan Ball Handling. Show all posts

Melatih Dribble Weave Drill

Tingkat kesulitan
:
Menengah
Skill yang dipelajari
:
Passing, dribble, lay-up, stamina, weave dribble
Jumlah pemain yang dibutuhkan
:
Minimal 3
Jumlah bola yang dibutuhkan
:
Minimal 1
Waktu penerapan
:
Awal latihan

Instruksi
Pemain dibagi tiga kelompok di baseline. Salah satu kelompok berdiri di bawah ring basket, sedangkan dua kelompok lainnya berdiri sekitar 1 meter dari garis sideline.
Pemain yang berada di tengah (O1) memulai dril ini dengan melemparkan bola ke papan ring basket, kemudian melakukan rebound dan dilanjutkan dengan outlet pass ke salah satu pemain yang berada di sidelline (O3).
(a)
(b)
(c)
(d)
Gambar 1 Dribble Weave
Setelah O1 melakukan pass bola maka pemain tersebut berlari melalui bagian belakang O3 untuk menggantikan posisi O3 yang menerima bola, sedangkan O3 yang menerima bola melakukan pass ke pemain O2 dan kemudian berlari melalui bagian belakang O2. Selanjutnya O2 melakukan pass ke O1 dan diteruskan dengan berlari melalui bagian belakang pemain O1. Selengkapnya lihat Gambar 1.
Gambar 2 Posisi akhir pemain
Pola tersebut diulangi sampai mendekati ring basket sehingga pemain terakhir yang menguasai bola melakukan lay-up. Pemain yang melakukan lay-up (O3) dan pemain terakhir yang melakukan pass (O1) kemudian terus berlari ke masing-masing sideline, sedangkan seorang pemain yang lain harus melakukan rebound sebelum bola menyentuh lantai sehingga posisi akhir ketiga pemain seperti yang terlihat pada Gambar 2. Drill ini dapat diulangi dengan berlari ke arah ring basket lainnya.
Drill dribble weave ini sedikit berbeda dengan weave biasanya karena setiap kali setelah melakukan pass pemain yang menerima pass setidaknya harus melakukan sekali dribble sebelum kembali melakukan pass ke pemain lainnya.
Pastikan pemain melakukan setiap pass dengan benar dan awasi semua pemain dari pelanggaran travelling. Sebagai permulaan, lakukan drill ini dengan tempo lambat, pemain tidak harus melakukan sprint dengan kecepatan penuh, tapi batasi jumlah pass yang dilakukan adalah 4 kali. Jika pemain sudah mulai lancar, tingkat kesulitan bisa ditingkatkan dengan memberikan batasan waktu, sehingga pemain akan berlari lebih cepat.
Variasi dari drill ini adalah dengan memerintahkan pemain yang telah melakukan lay-up untuk segera kembali ke ring basket semula untuk melakukan defense, dan dua pemain lainnya segera melakukan rebound dan offense sehingga menciptakan situasi fast-break 2-on-1.
Pramudya Ksatria Budiman Coaching , Drill , Latihan Ball Handling

[Latihan Ball Handling] Dribble dua bola

TUJUAN
1. Mempraktikkan mendribel dengan kedua tangan secara bersamaan dan rnemaksimalkan efisiensi latihan
2. Belajar memfokuskan perhatian lebih dari satu hal sekaligus

PERALATAN
Dua bola basket setiap siswa

DESKRIPSI
1. Instruksikan setiap pemain mengambil dua bola dan menyebar ke seluruh ruangan. Instruksikan kepada mereka untuk memegang bola dengan kedua telapak tangan, memegang bola dengan telapak tangan menengadah. Kemudian, mintalah mereka mendribel satu kali lalu mengembalikan bola ke posisi telapak tangan semula.
2. Setelah melakukan ini dengan baik sebanyak tiga sampai lima kali, mintalah mereka menambah jumlah dribel secara berurutan. Setelah terbiasa mendribel dengan dua bola, mereka dapat mencoba melakukan gerak-gerak berikut ini, dribel-dribel yang lebih menantang dengan dua bola:
Dribel di tempat (menekankan latihan kepala tegak dan pandangan ke depan; lihat foto a di halaman 35)
Dribel kontrol (menekankan latihan dribel setinggi atau di bawah lutut, mendribel dengan kedua tangan secara berirama maupun tidak)
・Dribel kuat (menambah gerak dengan bergeser ke samping kin dan kanan)
・Dribel cepat (menekankan latihan menjaga kedua bola di depan setinggi pinggang atau lebih, kemudian ditambah gerak-berjalan dulu, lalu lari-lari kecil;
・Naik-turun (dribel kontrol dengan satu tangan dan dribel cepat dengan satu tangan lainnya, kernudian bertukar tangan)
・Pergantian arah
- Pivot mundur
- Dribel kuat dengan kaki kiri di depan; pivot dan kaki kanan ke depan
・Pergantian tangan
- Satu bola menyilang di depan bola lainnya
- Satu bola melewati kaki dan satu bola crossover (dribel silang)
- Satu bola di belakang punggung dan satu crossover
Pramudya Ksatria Budiman Latihan Ball Handling

[Latihan Ball Handling] Dribble Juggle

TUJUAN
L Mengembangkan keterampilan mendribel, terutama dengan tangan kidal
2. Meningkatkan kemampuan mendribel tanpa melihat bola
3. Mengembangkan kemampuan membagi perhatian pada lebih dari satu tugas sekaligus

PERALATAN
Satu bola basket, selendang, kantung kacang, dan bola tenis setiap anak

DESKRIPSI
I . Mintalah para siswa berpencar ke seluruh penjuru ruangan. Setiap siswa harus mernpunyai satu bola, satu selendang, satu kantung kacang, dan satu bola tenis. Mulailah dengan selendang, taruh kantung kacang dan bola tenis di dekat dinding ruangan agar aman.
2. Instruksikan kepada para siswa untuk mendribel bola basket dengan tangan kidal dan memainkan juggle~ (lempar dan tangkap) selendang dengan tangan dominan. Mulailah.dengan selendang terlebih dahulu, karena kain selendang ringan dan turun dengan perlahan, kemudian lanjutkan dengan kantung kacang, dan terakhir bola tenis.

VARIASI
Untuk tantangan tambahan, mintalah siswa-siswa melempar selendang, kantung kacang, atau bola tenis dengan menggunakan variasi gerak berikut ini:
・Menambah ketinggian lemparan
・Lempar dan tangkap di belakang punggung
・Lempar dan tangkap dengan rekan (pertama melempar dari bawah pundak, kemudian melempar dari atas pundak jika semakin mahir)
・Lempar dan tangkap bola tenis atau bola basket dengan rekan saat mendribel dengan tangan kidal (tekankan pada latihan menggerakkan kaki dan menangkap bola dengan pandangan mata kemudian dengan
tangan)

Dikutip dari Don Meyer, Northern Stale University.

[Latihan Ball Handling] Zone Capture

TUJUAN
1. Pemanasan melalui kegiatan yang menyenangkan, menarik, dan berbasis keterampilan
2. Belajar melihat seluruh penjuru lapangan, mengantisipasi, dan merespons gerak pemain-pemain lain
3. Fokus pada berbagai keterampilan dribel

PERALATAN
Bola basket dan hulahup (sebagai pulau) untuk setiap pemain, CD musik atau kaset dengan interval acak, mesin pemutar CD atau kaset (jika Anda tidak dapat memutar musik, Anda dapat melakukan kegiatan ini dengan menggunakan aba-aba ucapan dan peluit alih-alih memutar dan menghentikan musik)

DESKRIPSI
1. Kegiatan ini mirip dengan permainan "kursi rnusik". Instruksikan setiap pemain meletakkan hulahup di lantai (hulahup-hulahup harus disebar ke seluruh penjuru ruangan) dan mulai mendribel di dalam hulahup. Putar musik.
2. Ambil satu hulahup atau lebih (seperti permainan.kursi musik) saat pemain mendribel. Sebutkan gerak dribel yang harus dilakukan para pemain (misal, dribel kontrol, dribel cepat, mendribel keluar masuk hulahup, mendribel dengan tangan "kidal"). Ubah jenis dribel pada waktu yang tepat.
3. Dengan aba-aba dari Anda atau saat musik berhenti, semua pemain harus mencari hulahup, menginjakkan satu kaki di dalam hulahup, dan melakukan tantangan dribel (contoh, dribel dengan tangan "kidal" di dalam hulahup dengan satu kaki di dalam dan satu kaki lagi di luar hulahup). Pemain yang tidak berhasil menginjak ke dalam hulahup harus melakukan tantangan dribel berikutnya saat musik berhenti, dan kemudian mereka dapat mengikuti kegiatan lagi. (Dengan cara ini, tidak ada pemain yang dikeluarkan dan yang tidak kebagian hulahup, teta.p mempunyai kesempatan,bermain dan tidak dianggap sebagai
4. Saat musik dimulai atau aba-aba diberikan, mendribel di sekitar hulahup dimulai lagi.

VARIASI
・Anda dapat menginstruksikan siswa-siswa yang lebih besar dan lebih terampil (kelas lima dan enam) untuk mencoba menepis bola lawan, untuk menambah tingkat kesulitan para pendribel bola.
・Dribel dua-bola adalah cara yang sangat baik untuk menantang kemampuan pemain-pemain tingkat lanjut. Instruksikan para pemain untuk menggunakan gerak secara acak (berganti tangan, crossover, pivot mundur, zig-zag) saat mereka bergerak di dalam sela-sela hulahup. Instruksikan gerak secara acak, atau biarkan mereka yang memilih geraknya sendiri. Variasi keterampilan-keterampilan ini melatih pengambilan keputusan saat bermain, mengingat para pemain harus mengantisipasi perubahan-perubahan yang selalu terjadi di sekitarnya.

TIP PENGAJARAN
Ingatkan para pemain untuk selalu menghadap ke depan, tidak melihat bola dan terus-menerus membaca posisi pemain-pemain lain di lapangan dan mengambil keputusan yang cepat dan strategis saat bermain.


[Latihan Ball Handling] Rangkaian Olah Bola Basket

latihan ball handling bola basketRangkaian olah bola basket adalah latihan ball handling sederhana tanpa dribble untuk melatih felling dan kemampuan mengontrol bola dengan tangan. Latihan ini berguna untuk melemaskan pergelangan tangan sehingga penguasaan bola kita menjadi lebih prima

Waktu LatihanStandar / Kelas
5 Menit
  1. mendemonstrasikan kompetensi keterampilan dan pola gerak yang diperlukan untuk melakukan kegiatan jasmani
  2. Menunjukkan perilaku sosial dan pribadi yang penuh tanggung jawab yang mencerminkan rasa hormat kepada diri sendiri dan orang lain dalam lingkup kegiatan jasmani
  3. Mendemonstrasikan pemahaman konsep gerak, prinsip, strategi, dan taktik yang dilaksanakan dalam pembelajaran dan kinerja kegiatan jasmani

TUJUAN
I . Pemanasan otot besar, tendon, clan ligamen serta mempersiapkan tubuh untuk latihan kelenturan atau kegiatan-kegiatan yang lebih berat berikutnya
2. Mempraktikkan berbagai gerak permainan basket
3. Mempraktikkan keterampilan-keterampilan kontrol dan olah bola dengan langkah cepat
4. Merasakan keberhasilan clan mencoba tantangan tingkat-tingkat keterampilan saat ini

PERALATAN
Satu bola sesuai usia clan ukuran untuk masing-masing anak

DESKRIPSI
1. Katakan kepada para siswa, "Ambil bola, cari tempat, dan mulai L~ gerakkan bola mengelilingi pinggang berlawanan arah jarum jam seperti ini." Peragakan cara menggerakkan bola. Setelah para siswa melakukan 5 sampai 10 detik atau beberapa putaran katakan, "Ganti arah," dan beri contoh menggerakkan bola searah jarum jam. Beri aba-aba untuk berhenti (dengan peluit atau aba-aba "Berhenti!"). Beri contoh dan katakan kepada mereka, "Saat berhenti, letakkan bola di lantai lalu melangkah mundur." Siswa kelas lima ke atas boleh membawa bola dengan satu tangan dan tidak perlu meletakkan bola di lantai.
2. Sekarang katakan, "Lihat gerakan saya terus ke mana pun saya pergi di dalam ruangan olahraga ini. Kalau saya katakan, 'Mulai', ambillah bola dan gerakkan melawan arah jarum jam mengelilingi lututmu seperti ini. Mulai!" Setelah 5 sampai 10 detik atau beberapa putaran, katakan, "Ganti arah", dan peragakan cara menggerakkan bola searah jarum jam.
3. Mintalah para siswa melakukan kegiatan-kegiatan berikut ini secara runtut, beri contoh dan aba-aba:
a. Gerakkan bola mengelilingi kepala searah dan berlawanan arah jarum jam .
b. Gerakkan bola mengelilingi lutut, pinggang, dan kepala, dari bawah ke atas atau sebaliknya

c. Gerakkan bola mengelilingi lutut kiri (searah clan berlawanan 'arah jarum jam). Pindah ke lutut kanan.
d. Gerakkan bola mengelilingi kedua lutut dengan pola angka delapan searah dan berlawanan arah jarum jam
e. Posisikan kaki ke depan dan ke belakang. Gerakkan bola melewati kaki dan kemudian ganti posisi kaki clan gerakkan bola melewati kaki lagi dengan arah kebalikan (kepala tetap tegak ke depan).
f. Gerakkan bola di antara kaki sambil berjalan ke depan (kepala tegak ke depan). Ulangi sambil berlari ke depan.
g. Dribel bola melalui kaki saat keduanya berganti posisi. (Ini saatnya Anda dapat mengurangi kecepatan latihan).
h. Dribel melalui kaki sambil berjalan
i. Berdiri dengan kaki terbuka lebar. Dribel dengan pola angka delapan mengelilingi kedua kaki (searah dan berlawanan arah jarum jam).
j. Berdiri dengan kaki terbuka lebar. Tepuk dan tangkap bola dengan kedua tangan melalui kedua kaki, dari depan ke belakang. (Kecepatan latihan bisa.dipercepat.)
k. Berdiri dengan kaki terbuka lebar. Lempar dan tangkap di sela kedua kaki dengan satu tangan berada di depan clan yang lain di belakang, lakukan pergantian posisi tangan.
1. Berdiri dengan kaki terbuka lebar. Praktikkan dribel laba-laba: Dribel di antara kaki dengan mendribel bola dua kali di depan clan diikuti dua tepukan di belakang.

TIP PENGAJARAN
• Instruksikan kepada siswa-siswa untuk melihat Anda bergerak ke seluruh penjuru ruangan olahraga.
• Mulailah dengan kegiatan paling sederhana clan naikkan ke tingkat yang lebih sulit. Lakukan gerak cepat (5 sampai 15 detik) dalam kegiatan-kegiatan sederhana untuk menghindari kebosanan. Kurangi kecepatan (15 sampai 25 detik) jika kegiatan menjadi semakin menantang. Kemudian bergerak cepat lag) dengan kegiatan-kegiatan yang paling menantang untuk menghindari frustrasi berkepanjangan clan kegagalan.
• Tekankan keseimbangan yang balk, mata memandang ke depan bukan ke bola, menggerakkan bola searah clan berlawanan arah jarum jam, clan menggunakan kedua tangan secara seiinbang.


[Latihan Ball Handling] Dribble Jatuh Bangun

Latihan ball handling bola basket yang akan dibahas sekarang adalah latihan dribble jatuh bangun. Kenapa disebut latihan dribble jatuh bangun? ya karena kita melakukan latihan ball handling dribble sambil menjatuhkan dan membangunkan kerucut2x (cone).
Menjatuhkan dan membangunkan kerucut itu dilakukan secara bergantian dan berkompetisi dengan pemain lain.

dribble cone

Waktu LatihanStandar / Kelas
5 Menit
  1. mendemonstrasikan kompetensi keterampilan dan pola gerak yang diperlukan untuk melakukan kegiatan jasmani
  2. Menunjukkan perilaku sosial dan pribadi yang penuh tanggung jawab yang mencerminkan rasa hormat kepada diri sendiri dan orang lain dalam lingkup kegiatan jasmani
  3. Mendemonstrasikan pemahaman konsep gerak, prinsip, strategi, dan taktik yang dilaksanakan dalam pembelajaran dan kinerja kegiatan jasmani

TUJUAN
1. Mempraktikkan gerak dribel sambil memeriksa sekitar
2. Melatih kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar
3. Bertanding sebagai tim sambil berusaha mencapai satu tujuan bersama

PERALATAN
Satu bola setiap anak; 10-15 pancang kerucut atau botol air mineral

DESKRIPSI
1. Pada masing-masing separuh lapangan basket, letakkan pancangpancang kerucut dengan jumlah yang sama dengan posisi berdiri. Bagi para pemain menjadi dua tim.
2. Saat Anda memberi aba-aba, para pemain tim I mendribel bola, sementara tangan kidalnya merobohkan kerucut-kerucut sebanyak mungkin. Jika pemain kehilangan kontrol bola, dia harus mengembalikan kerucut ke posisi berdiri sebelum mengambil dan mendribel bola lagi.
3. Pemain-pemain tim 2 mendribel, sementara tangan kidalnya mengembalikan kerucut-kerucut ke posisi berdiri. Jika pemain kehilangan kontrol bola, maka dia harus merobohkan lagi kerucutnya sebelum mengambil clan inendribel bola lagi.
4. Setelah 30 detik, beri aba-aba berhenti. Berikan satu angka kepada tim 2 untuk masing-masing kerucut yang masih berdiri. Kedua tim berganti posisi clan bermain lagi. Ingatlah untuk memberikan giliran yang sama kepada masing-masing tim.



[Latihan Ball Handling] Hiu dan Ikan Teri

Salah satu bentuk latihan Ball Handling yang akan dibahas pada artikel ini adalah latihan yang bernama Ikan Hiu dan Ikan Teri. latihan dasar ini membentuk keterampilan bertahan dan menyerang dalam bola basket sekaligus juga melatih strategi dasar dalam permainan bola basket. Aspek penting yang dilatih disini adalah ball handling, dribble, posisi defense, dan strategi.

Waktu LatihanStandar / Kelas
5 Menit
  1. mendemonstrasikan kompetensi keterampilan dan pola gerak yang diperlukan untuk melakukan kegiatan jasmani
  2. Menunjukkan perilaku sosial dan pribadi yang penuh tanggung jawab yang mencerminkan rasa hormat kepada diri sendiri dan orang lain dalam lingkup kegiatan jasmani
  3. Mendemonstrasikan pemahaman konsep gerak, prinsip, strategi, dan taktik yang dilaksanakan dalam pembelajaran dan kinerja kegiatan jasmani

TUJUAN
1. Mempraktikkan keterampilan-keterampilan bertahan clan menyerang
2. Menyusun strategi saat bermain
3. Mempraktikkan dribel melewati pemain bertahan
4. Mempraktikkan pergantian arah clan langkah

PERALATAN
Satu bola untuk setiap siswa

DESKRIPSI
  1. Instruksikan kepada semua pemain untuk mengambil bola clan berbaris sepanjang garis tepi lapangan. Pilih dua atau tiga "hiu" clan posisikan mereka di sekitar lapangan tengah (lihat gambar). Instruksikan kepada para hiu untuk meletakkan bolanya masingmasing.
  2.  Jelaskan kepada semua siswa bahwa hiu-hiu akan bertahan dari "ikan teri" pemain di sepanjang garis tepi lapangan saat ikan teri mencoba mendribel menyeberangi garis tepi lapangan hiu. Hiu harus mencoba menghentikan ikan teri dengan mencuri bola.
  3.  Jika hiu berhasil mencuri bola, maka ikan teri harus menaruh bolanya di dekat dinding ruangan, lalu menjadi hiu, dan bertahan melawan ikan teri yang masih tersisa. Jika dilanggar, ikan teri mendapat satu umpan bebas. Saat ikan teri berhasil masuk ke garis tepi lapangan hiu, maka ikan teri boleh langsung kembali ke garis tepi lapangan semula atau beristirahat selama maksima120 detik.
  4.  Permainan berlanjut sampai semua ikan teri tertangkap. Ikan teri harus menggunakan berbagai gerak dribel (dribel kontrol; kuat, cepat, mundur, pergantian arah dan langkah) agar bola mereka tidak dicuri.

VARIASI
  • Instruksikan dua pemain ikan teri (atau tiga orang ikan teri, atau lebih) berbagi dan mengumpan satu bola saat mereka mencoba menyebrang ke lapangan lawan
  •  Berikan satu angka bagi setiap pemain yang berhasil menyeberang dengan selamat dan lihat siapa yang paling banyak mendapatkan angka.

TIP PENGAJARAN
Hiu dan Ikan Teri merupakan kegiatan pemanasan yang balk, atau dapat juga digunakan sebagai permainan pendek di akhir pelajaran.

latihan ball handling dribble